Koreri.com, Jayapura (21/4) – PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VIII Maluku – Papua konsisten merealisasikan “BBM Satu Harga” di provinsi paling timur Indonesia itu.
Hal itu ditandai dengan beroperasinya Lembaga Penyalur (LP) di Distrik Pirime, Kabupaten Lanny Jaya untuk melayani penjualan BBM bersubsidi di wilayah tersebut.
Peresmian SPBU Kompak ini dilakukan bersamaan dengan peresmian SPBU Regular di Banggai Tengah, Kabupaten Banggai Laut oleh Kementrian ESDM, BPH Migas, Bupati dan pihak Pertamina.
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR VIII Eko Kristiawan mengatakan pada tahun 2017, pihaknya sudah mendirikan 20 titik penyaluran BBM Satu Harga atau satu titik lebih banyak dari target yang ditetapkan Pemerintah hingga 2017.
“SPBU Kompak di Lanny jaya merupakan SPBU Pertama Program BBM Satu Harga di wilayah Papua yang beroperasi dari total rencana 7 lembaga penyalur, dan yang ke 4 dari total rencana 67 lembaga penyalur program BBM Satu Harga yang akan didirikan oleh Pertamina di tahun ini,” jelasnya dalam rilisnya kepada media ini, Sabtu (21/4/2018).
Lebih lanjut Eko mengatakan jumlah alokasi BBM yang dikirim ke SPBU Kompak Pirime adalah 30 kiloliter (KL) premium dan 10 KL solar, alokasi BBM ke Distrik Pirime masih akan terus dievaluasi sesuai dengan kebutuhan setempat.
Keberadaan SPBU Kompak tersebut menjadi yang kedua di Lanny Jaya setelah sebelumnya ada di Distrik Tiom.
Pendistribusian BBM ke Lanny Jaya dilakukan melalui beberapa proses yang di mulai dari Jayapura.
BBM Kemudian dikirim menggunakan mobil tangki ke Bandara Sentani lalu dikirim ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya, menggunakan pesawat.
Setibanya di Wamena, barulah diangkut menggunakan truk ke Lanny Jaya.
“Harapannya tingkat perekenomian masyarakat Lanny Jaya bisa meningkat dengan hadirnya BBM Jenis Premium dan Solar dengan harga sama di Pulau jawa dan wilayah Indonesia lainnya,” harapnya.
Pertamina di tahun 2018 ini fokus untuk memperluas jangkauan BBM Satu Harga setelah seluruh kabupaten telah memiliki lembaga penyalur (SPBU Kompak).
Dengan dukungan Pemda dan aparat yang akan menjaga dan mengawasi beroperasinya SPBU Kompak ini.
“Penyaluran BBM akan terpantau dengan baik dan tepat sasaran sampai ke konsumen sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh Pemerintah,” tukasnya.
VMT