Koreri.com, Jayapura – Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ahmad Musthofa Kamal, SH mengatakan, evakuasi warga 4 kampung yang mengungsi dari Tembagapura ke Kota Timika sejak Jumat (6/3/2020) hingga Senin (9/3/2020) sebanyak 1.572 orang kini sudah berkumpul dengan keluarganya masing-masing.
“Iya, saat ini warga Tembagapura yang mengungsi akibat teror KKB telah berada di Kota Timika dan sudah tinggal bersama keluarganya masing-masing yakni di SP 2, SP3, Irigasi, Jayanti, Kwamki Narama, Utikini dan Jl. Baru Timika,” terangnya di Mapolda Papua, Selasa (10/3/2020).
Menurut Kamal, evakuasi pengungsi ke rumah keluarga dipimpin Asisten II Pemerintah Kabupaten Mimika Sihol Parningotan dan diikuti sekitar 100 personel yang terdiri dari pihak Pemerintah Daerah, TNI dan Polri.
“Jadi, aparat TNI-Polri dan Pemerintah daerah serta para tokoh akan terus bersama-sama bersinergi memberikan jaminan keamanan kepada seluruh masyarakat, sehingga mereka dapat beraktivitas dengan nyaman dan tidak merasa takut atas kehadiran kelompok-kelompok yang telah meresahkan selama berada di Distrik Tembagapura,” terangnya.
Dijelaskan, pada Minggu (8/3/2020), pukul 22.50 hingga 03.00 WIT, bertempat di halaman Gereja Rehobot Kingmi Jl. Agimuga Mp 32, Distrik Tembagapura Kencana, Kabupaten Mimika, telah dievakuasi warga sebanyak 612 orang dari Kampung Banti 1, Banti 2, Opitawak dan Kimbeli Distrik Tembagapura menuju Timika pasca penembakan yang dilakukan oleh KKB.
“Selanjutnya masyarakat dikelompokkan berdasarkan kampung untuk berdoa dan makan malam bersama,” ujarnya.
Pukul 01.03 hingga 02.00 WIT, warga selanjutnya diantar ke tempat tinggal keluarganya masing-masing menggunakan 16 unit bus milik Dinas Perhubungan dan TNI/Polri ke Jayanti, Utikini, SP 2, SP 3, SP 9, SP 12, Kwamki Narama, Jalan Baru, Irigasi.
VER
