Sesalkan Pembunuhan 8 Pekerja PTT, Ini Pernyataan Tegas Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah

Lokasi Camp PT PTT Puncak 1
Lokasi camp PT. PTT yang berada di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak

Koreri.com, Jayapura  – Pembunuhan sadis terhadap delapan pekerja PT Palapa Timur Telematika (PTT) yang tengah memperbaiki Tower B3 oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Rabu (2/3/2022) lalu masih menyisakan duka mendalam.

Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah Papua dalam pernyataannya menyesalkan terjadinya aksi biadab tersebut.

Ketua Asosiasi Bupati Pegunungan Tengah Papua Befa Yigibalom dalam siaran pers, di Jayapura, Jumat (11/3/2022), mengatakan masih banyak daerah terisolir di Bumi Cenderawasih yang membutuhkan sentuhan pembangunan dan tidak banyak orang yang mau bekerja di wilayah pelosok tersebut.

“Oleh sebab itu, sangat disesalkan aksi tidak manusiawi yang justru membuat para pekerja yang tengah bekerja di kawasan terisolir, menjadi korban,” sesal pria yang saat ini menjabat Bupati Lanny Jaya.

Menurut Befa, tindakan tersebut sangat tidak terpuji, karena menumpahkan darah orang-orang yang yang bekerja untuk membuka keterisolasian Papua namun dibunuh dengan kejam.

“Seharusnya (KKB) berhadapan dengan yang memiliki senjata juga seperti TNI-Polri, kenapa warga sipil pun dibantai,” kecamnya.

Befa menjelaskan di saat darah orang tidak berdosa ditumpahkan, itulah kutuk dinyatakan.

“Jadi terkutuklah orang yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah,” tegasnya.

Sebelumnya, 8 pekerja jaringan telekomunikasi tewas dibunuh KKB di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (2/3/2022).

Para korban diserang ketika sedang memperbaiki Tower Base Transceiver Station (BTS) 3 Telkomsel yang lokasinya berada di ketinggian dan belum terdapat akses jalan darat.

ZAN

Exit mobile version