Koreri.com, Ambon – Bertempat di depan kantor RRI Ambon, Senin (24/10/2022) Penjabat Wali Kota Bodewin Wattimena membuka Festival Pelajar Nusantara dalam rangka Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2022.
Festival tersebut mengusung tema “Kreatif, Mandiri dan Bersatu Untuk Indonesia Emas”.
Penjabat dalam sambutannya atas nama Pemerintah Kota Ambon memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih serta dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan Festival Pelajar Nusantara 2022 ini.
“Pemerintah memberikan ruang yang cukup bagi generasi muda di Kota Ambon teristimewa para pelajar yang notabennya anak – anak nusa bangsa dimana waktunya nanti akan menggantikan kita yang sudah tua – tua ini,” ungkapnya.
Untuk itu, melalui ruang yang cukup ini bukan saja sebatas beraktivitas tetapi sekaligus menunjukkan apa yang dimiliki sekaligus kemampuan yang mereka miliki agar para pelajar ini terlatih sejak dini bisa mengembangkan segala yang mereka miliki dalam meningkakan kreativitasnya.
Pihaknya berharap melalui momen festival pelajar yang diisi berbagai kegiatan ini setidaknya dapat memotivasi para pelajar untuk terus memberikan yang terbaik bagi Provinsi Maluku dan Kota Ambon.
“Pastinya masalah-masalah yang berkaitan dengan pelajar yaitu narkoba hingga kekerasan terhadap perempuan dan anak juga yang lainnya, tidak boleh dilakukan oleh generasi muda di Kota Ambon karena mereka harus kita lindungi,” tandasnya.
Penjabat meminta dalam kegiatan ini harus dilakukan sosialisasi tentang bagaimana generasi muda dalam membangun bangsa ini, memberikan bimbingan bagi pelajar untuk terhindar dari persoalan kemasyarakatan.
“Dan yakinlah bahwa siswa – siswi sudah kase voor Ambon atau berikan ke Ambon,” pungkasnya.
Kepala LPP RRI Ambon Jaya Maulana Rukmantara menjelaskan kurang lebih 1500 siswa – siswi SMA/SMK yang ada di Kota Ambon dan dua sekolah dari Maluku Tengah yaitu SMA Negeri 57 dan SMA Negeri 5 mengikuti karnaval kebhinekaan ini.
Diperkirakan dalam waktu empat hari ke depan, para pelajar yang akan terlibat dalam Festival Pelajar Nusantara ini hingga 28 Oktober 2022 nanti akan mencapai lebih 5000 pelajar.
“Kegiatannya akan dipusatkan pada gedung RRI Ambon,” pungkasnya.
JFL
