Dampingi Wapres Tinjau SingMat Karantina Merauke, Cahyono Tegaskan Siap Dukung PSN

Wapres RI Kunker SingMat Karantina Merauke

Koreri.com, Merauke – Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Ma’ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, Selasa (4/6/2024).

Salah satu lokasi yang dikunjungi orang nomor dua RI ini yaitu tempat Pengasingan dan Pengamatan (SingMat) Karantina di Merauke, Papua Selatan.

Kepala Karantina Papua Selatan, Cahyono yang mendampingi langsung menjelaskan kondisi tebu impor asal Australia saat Wapres Ma’ruf Amin meninjau SingMat.

Lokasi ini menjadi tempat bagi karantina mendeteksi Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) tertentu.

“Tebu yang diimpor pada bulan April lalu, sudah dipindahkan ke pot tray dan diletakkan ke tempat tindakan Karantina. Hal ini untuk melihat adaptasi tebu terhadap lingkungan yang barunya di Merauke serta ada tidaknya hama penyakit tumbuhan,” jelasnya kepada Wapres.

Lebih lanjut, Cahyono mengatakan bibit tebu impor asal Australia ini merupakan perbanyakan kultur jaringan. Berdasarkan Sistem Infomasi Perkarantinaan, total 7200 bibit masuk selama tahun 2024, 1440 bibit masuk bulan April dan 5760 bibit masuk bulan Mei.

“Pada bibit tebu yang masuk dilakukan pemeriksaan oleh petugas Karantina, yaitu melihat kelengkapan dokumen Karantina dari Australia dan fisik media pembawa. Sekaligus melakukan pengawalan menuju laboratorium milik PT. GPA di Sermayam,” tambahnya.

Cahyono menegaskan Karantina Papua Selatan siap mendukung Program Strategis Nasional (PSN) dengan memastikan setiap bibit yang masuk dalam keadaan sehat dan tidak ada Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina.

“Harapan kita bersama road map percepatan swasembada yang meliputi peningkatan produktivitas tebu sebesar 93 ton per hektare melalui praktik agrikultur berupa pembibitan, penanaman, pemeliharaan tanaman, dan tebang muat angkut dapat berjalan dengan baik dan sukses” tutupnya

Dalam kunker di Merauke, Wapres melakukan beberapa kegiatan.

Salah satunya mengunjungi Food Estate Tebu yang masuk dalam Program Strategis Nasional (PSN) yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 40 tahun 2023 dalam rangka penyelenggaraan Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioethanol sebagai Bahan Bakar Nabati.

KPS

Exit mobile version