LMA Rekomendasikan GKD Wakili Masyarakat Sorsel di DPR-PBD

GKD Reses II 2024 Sorsel4

Koreri.com, Sorong –  Ketua Fraksi Otonomi Khusus DPR Papua Barat periode 2019-2024 George Karel Dedaida, S.Hut., M.Si mendapat dukungan penuh dari masyarakat adat Sorong Selatan (Sorsel) sebagai Anggota Legislator Provinsi Papua Barat Daya (DPR-PBD) periode 2024-2029 melalui mekanisme pengangkatan.

Tokoh Pemuda Imekko yang bakal mewakili masyarakat adat Sorsel itu mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Kali ini datang dari Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Sorsel dan pemuda adat setempat.

Ketua LMA Sorsel Habel Howay menegaskan, tiga suku besar yang membawahi 15 sub suku di negeri 1001 Sungai ini memberikan dukungan penuh kepada GKD agar mewakili mereka di lembaga legislatif Papua Barat Daya periode 2024-2029 melalui jalur mekanisme pengangkatan.

“Semua lembaga masyarakat adat dan sub suku yang di Kabupaten Sorong Selatan memberikan dukungan penuh. Saya pastikan hanya satu nama yang direkomendasikan yaitu George Karel Dedaida mewakili Kabupaten Sorong Selatan di DPR Papua Barat Daya,” jelas Habel Howay kepada Koreri.com, Kamis (27/6/2024).

Sementara itu, pendiri dan inisiator Pemuda Adat Sorsel Obaja Saflessa secara khusus mengapresiasi kinerja Ketua Fraksi Otsus DPR Papua Barat tersebut.

Menurutnya, kinerja GKD sudah sangat terukur seperti menyelesaikan sengketa masyarat adat dengan perusahaan kepala sawit di Sorong Selatan.

GKD lanjut Obaja, bersama pemuda dan masyarakat adat melakukan upaya sehingga dari 6 perusahan kelapa sawit yang beroperasi, 4 izin berhasil dicabut sehingga masyarakat sudah tidak terganggu lagi oleh pihak perusahan.

“Bagian ini yang menjadi catatan baik untuk kami masyarakat adat dan lebih khusus kami pemuda adat yang tentu menjadi generasi penerus untuk melihat wilayah disana. Kami punya kemauan yang kuat harus ada orang yang betul-betul mewakili masyarakat adat Sorong Selatan duduk di DPR PBD melalui jalur pengangkatan. Dan kami mempercayakan abang kami George Karel Dedaida untuk melanjutkan hal baik itu di DPR Papua Barat Daya,” pungkasnya.

KENN

Exit mobile version