Koreri.com, Bintuni – Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni Daniel Asmorom-Alimudin Baedu terus berbuat bakti bagi masyarakat di negeri itu.
Terkini, melalui aksi berbagi kasih bertajuk “Bersama DAMAI Peduli Banjir Yakora” secara spontan memberikan bantuan kepada warga pada dua kampung di Distrik Yakora, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat yang dilanda musibah banjir sejak seminggu lalu.
Kedua kampung tersebut masing-masing Yakora Satu dan Yakora Dua.
Bantuan yang disalurkan melalui Tim Sukses DAMAI itu berupa bahan makanan sembilan bahan pokok didistribusikan melalui jalur darat, Kamis (5/9/2024).
Dilaporkan hingga saat ini, kondisi sebagaian pemukiman warga masih tergenang air yang mengakibatkan aktivitas warga di kedua kampung itu terhambat.
Tak hanya itu, banjir juga telah berdampak bagi kondisi kesehatan warga hingga anak-anak setempat mengalami trauma.
Kepada wartawan, Ketua Tim Pemenangan Paslon DAMAI, Muksin Inai menjelaskan, aksi bertajuk “Bersama DAMAI Peduli Banjir Yakora” ini spontan dilakukan atas nama kemanusiaan.
“Ini bentuk perhatian dan kepedulian kami sebagai keluarga, untuk saudara-saudara kami di Distrik Yakora,” ujarnya di sela-sela melepas rombongan pengantar bantuan ke Yakora.
Muksin berharap, bantuan ini bisa meringankan beban warga yang terdampak musibah, serta dapat menopang kembali aktivitas warga.
Bencana banjir ini menurutnya, merupakan musibah yang tidak bisa diprediksi dan bisa saja terjadi kapan saja dan di mana saja.
Dan, siapapun ketika melihat bencana ini dengan hati nurani, maka pasti akan memiliki rasa peduli.
“Itu pula yang kami rasakan. Sehingga, ada aksi peduli kemanusiaan kepada saudara-saudara kami di sana,” katanya.
Musibah yang terjadi di momen politik ini, Muksin mengajak kepada semua pihak untuk berpikir jernih. Bahwa, musibah tetaplah musibah, dan siapapun yang tergerak hati untuk membantu patut mendapat penghormatan.
“Sekalipun ini momen politik, tapi kami minta dengan hormat untuk tidak menggiring hal ini menjadi isu politik. Tapi, kita harus lihat ini sebagai keluarga, yang punya hati nurani,” pungkas Muksin Inai.
TIM