Koreri.com, Sorong – Abdul Faris Umlati menanggapi gentleman keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat Daya (PBD) yang membatalkan pencalonannya sebagai Calon Gubernur setempat periode 2024 – 2029.
Hal itu dibuktikannya dengan menginstruksikan seluruh simpatisan dan massa pendukung untuk tidak melakukan aksi melawan putusan pembatalan itu.
“Pasangan ARUS dan saya sendiri tidak menginstruksikan kepada massa pendukung kami untuk melakukan hal-hal yang anarkis. Kami tetap pada posisi mentaati aturan yang ada,” tegasnya saat dikonfirmasi awak media, Selasa (5/11/2024).
Pria yang akrab disapa AFU ini, menegaskan pula bahwa Papua adalah tanah damai.
“Tanah ini adalah tanah yang membawa perdamaian, jadi mari kita bersama-sama ciptakan kedamaian itu. Dan kiranya apa yang kami hargai dan kami lakukan ini tolong juga agar dihargai oleh pihak-pihak lain. Begitulah sifatnya ARUS! ARUS tetap mengalir tenang dan bergelombang tergantung bagaimana cuaca dan keadaan,” tandasnya
Calon Wakil Gubernur nomor urut 1 Petrus Kasihiw pun senada menanggapi putusan KPU PBD.
Ia menegaskan sudah terbiasa melewati tantangan-tantangan. Dan semua proses yang dihadapi ini baru tahapan, belum putusan hukum pengadilan atau belum final.
Sehingga, pihak ARUS masih menempuh upaya hukum lanjutan ke Mahkamah Agung RI.
“Oleh karena itu, lewat beberapa cuitan di media sosial dan juga WA grup bagaimana mereka memberikan semangat pada teman-teman relawan, simpatisan tim dan lain sebagainya bahwa kita masih berjalan sementara bapa AFU istirahat dari sisi calon. Tapi dari sisi ketua partai, beliau punya hak dan saya masih tetap jalankan tugas sampai dimana keputusan dari MA turun baru saya dengan bapa AFU bergabung lagi,” tandasnya optimis.
Bupati Teluk Bintuni dua periode ini mengajak seluruh pendukung dan simpatisan ARUS untuk tetap semangat dan optimis.
“Kita tetap jalan, kita tidak patah semangat sejengkal pun. Kami akan tetap berjuang sampai titik darah penghabisan,” pungkasnya.
Sementara Ketua Tim Pemenangan ARUS Zeth Kadakolo menegaskan langkah timnya tidak pernah surut.
“Jadi langkah tim ini tidak akan pernah surut, tetap semangat dan kita tetap kerja untuk kemenangan ARUS,” tegasnya.
Zeth juga memastikan semua kekuatan baik itu partai koalisi maupun semua relawan dan berbagai paguyuban tetap bekerja sampai selesai masa kampanye. Kemudian akan masuk dalam minggu tenang dan bersama sama mensukseskan pencoblosan pada 27 November 2024 mendatang.
“Kita semua berdoa proses ini masih dalam upaya hukum kami. Kita berdoa agar gugatan kita itu diterima MA hingga bapa AFU harus kembali berpasangan dengan bapa Petrus sebagai pasangan yang sempurna untuk kita menangkan Pilkada Papua Barat Daya,” tandasnya optimis.
KENN