Komit Terapkan Pendidikan Gratis, Wali Kota Sorong Serap Aspirasi Stakeholder

Walkot Sorong SL Pendidikan Gratis
Wali Kota Sorong Septinus Lobat saat memberikan keterangan pers terkait program pendidikan gratis, Jumat (11/4/2025) / Foto : Suzan

Koreri.com, Sorong – Untuk melaksanakan program pendidikan gratis di awal tahun ajaran 2025/2026, Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong menerima masukan dan saran dari stakeholder.

Aspirasi tersebut disampaikan para kepala sekolah bersama ketua komite dari jenjang Paud hingga Sekolah menengah atas (SMA/SMK) se-Kota Sorong yang diundang mengikuti rapat koordinasi program pendidikan gratis bersama Wali Kota Septinus Lobat dan Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu di Gedung Lambert Jitmau, Jumat (11/4/2025).

Rakor juga dihadiri Wakil Gubernur Ahmad Nausrau, Pj Sekda PBD Johnny Way, anggota BP3OKP Perwakilan PBD Otto Ihalauw, Wakil Wali Kota Anshar Karim dan Sekda Kota Yakob M. Kareth.

Wali Kota Sorong Septinus Lobat mengatakan, realisasi program pendidikan gratis ini merupakan janji kampanye yang disampaikan saat Pilkada 2024 lalu.

Namun bukan hanya hanya janji politik tapi harus diwujudkan setelah pasangan Septinus Lobat – H. Ansar Karim terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong periode 2025-2030.

“Rapat koordinasi ini untuk menyerap aspirasi dan memberikan masukan dari stakeholder yang hadir bagi pemerintah provinsi dan pemerintah kota sebagai pelaksana yang nantinya kita akan melakukan aksi menyiapkan generasi emas Papua dan secara umum Generasi emas Indonesia di tahun 2045 salah satunya dengan pola menggratiskan sekolah atau pendidikan gratis,” jelas Septinus Lobat dalam pernyataannya.

Lobat bersyukur karena Gubernur dan Wagub PBD memiliki komitmen dan persepsi yang sama dengan Pemkot Sorong untuk membangun provinsi ini.

Wali Kota mengharapkan adanya kerja sama dari semua stakeholder terkait agar program ini dapat direalisasikan dalam waktu dekat.

“Kemungkinan di awal tahun ajaran baru 2025/2026 ini sudah dapat terlaksana,” ujarnya.

Untuk diketahui, total jumlah siswa di sekolah negeri yang akan mendapatkan pendidikan gratis sebanyak 26.626 siswa terdiri dari tingkat TK/RA/PAUD KB/SPS sebanyak 336 siswa, SD/Madrasah Ibtidaiyah 13.625 siswa, SMP/Madrasah Tsanawiyah 5.556 siswa, SM/ MAN 3.706 siswa dan SMK 3.403 siswa.

Sementara untuk sekolah swasta di Kota Sorong, program pendidikan diperuntukkan kepada siswa orang asli Papua atau OAP sebanyak 6.000 orang.

ZAN

Exit mobile version