Koreri.com, Namrole – Bupati Buru Selatan Safitri Malik Soulisa dan wakilnya Gerson Eliaser Silsily bersama Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lukman Soulisa, TNI – Polri, KNPI serta relawan WCD mengikuti aksi Clean Up dan Pilah Sampah Dari Rumah.
Aksi pilah sampah ini dimotori World Cleanup Day (WCD) Indonesia Bursel, KNPI dan Dinas LH berpusat di sepanjang pantai Desa Lektama, Kota Namrole, Sabtu (18/9/2021).
Bupati Safitri mengatakan aksi ini akan menjadi kegiatan rutin dengan dibantu para pemuda dan komunitas lingkungan lainnya.
“Kita mencoba bagaimana melestarikan lingkungan di daerah ini. Prinsipnya kita ingin ada perubahan yang lebih baik khususnya terkait lingkungan. Kita bersama – sama dengan semua komunitas serta Pemerintah daerah dan ini harus menjadi tugas bersama. Bukan saja Pemda, tetapi juga pemuda yang hari ini bergabung, merekalah yang akan jadi polisi lingkungan dimana saja berada tanpa harus dikomando, karena kita mencintai daerah ini dan ingin hidup sehat,” katanya.
Bupati Safitri juga berharap, masyarakat sudah harus sadar dengan tidak lagi membuang sampah sembarangan. Karena memang daerah ini agak ekstrim dan rawan bencana. Sehingga semua unsur harus berupaya untuk terus menjaga ekosistim alam.
“Dengan adanya partisipasi masyarakat, Pemda merasa ini bukan saja tanggungjawab pemerintah semata. Namun ini harusnya menjadi tanggungjawab Camat dan juga para kades, tanpa harus disurati karena ini bagian wilayah mereka.
Hal ini dapat dilihat dari parsipasi Pemda dalam mengikuti aksi pilah sampah dari rumah ini. Sehingga lewat kesempatan ini, WCDI menghaturkan banyak terima kasih atas kerjasama dan partisipasi semua pihak yang turut mensukseskan aksi ini.
Kegiatan ini serentak dilaksanakan di 187 negara, termasuk 34 Provinsi Indonesia dengan diikuti 13 juta relawan.
Untuk aksi kali ini bertemakan “Bersatu Untuk Indonesia Merdeka Dari Sampah”.
Sementara itu, M. Kasim Latuconsina Ketua Carateker KNPI Bursel, sangat mengapresiasi kegiatan WCD Tahun 2021.
Kegiatan WCD tahun ini merupakan salah satu kegiatan yang positif, karena ini merupakan bentuk sumbangsih seluruh elemen untuk kepentingan massa depan agar daerah ini bebas dari sampah.
JFL
