Koreri.com, Biak – Ketua DPRD Biak Milka Rumaropen bersama sejumlah anggota Dewan menghadiri prosesi peletakan batu pertama pada pembangunan gedung gereja baru GKI Silo Ambroben, Kamis (10/3/2022).
Gereja GKI Silo Ambroben yang terletak di disamping Bandara Frans Kaisiepo direncanakan akan dibangun baru setelah berusia 57 tahun.
Milka Rumaropen selaku Ketua Panitia dalam laporannya mengatakan, pembangunan gedung gereja baru jemaat GKI Silo Ambroben akan menelan biaya sebesar Rp5,4 miliar.
“Sebagai ketua panitia, saya sampaikan bahwa pembangunan gedung gereja baru ini membutuhkan anggaran sebanyak Rp5,4 miliar,” ungkapnya.
Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap, S.Si., M.Pd, di daulat untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung gereja baru jemaat GKI Silo Ambroben.
Dalam sambutannya, Bupati Herry mengajak seluruh warga jemaat untuk bahu -membahu dalam mendukung suksesnya penyelesaian pembangunan gedung gereja yang baru ini.
Ia juga meminta panitia bisa menyelesaikan pembangunan gedung gereja dalam waktu tiga tahun ke depan.
“Pembangunan gereja ini akan selesai dengan baik jika kita saling mendukung, terutama warga jemaat yang jumlahnya cukup besar. Ada ratusan KK yang bergereja di GKI Silo Ambroben. Saya berharap pembangunan gereja ini selesai dalam 3 tahun, jangan terlalu lama,” pinta Bupati Herry.
Pada kesempatan itu, Bupati Herry menyerahkan bantuan uang tunai sebagai tahap awal pembangunan gedung gereja Jemaat GKI Silo Ambroben sebesar Rp250 juta dari total bantuan sebesar Rp1 miliar yang akan dialokasikan.
Selain akan membantu Rp1 miliar, semua pejabat terkait khususnya kepala dinas diwajibkan ikut memberikan dukungan terhadap suksesnya pembangunan gedung yang baru tersebut.
Jajaran pejabat eselon II yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor diminta ikut memberikan dukungan sebesar Rp10 juta setiap kepala dinas.
Sedangkan aksi spontanitas penggalangan dana yang dipimpin langsung oleh Bupati Herry juga berhasil terkumpul sekitar 300 sak semen.
HDK
