Koreri.com, Ambon – Turun hujan dengan intensitas yang tinggi mengakibatkan air sungai Wai Suhu di Desa Haya, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah meluap.
Derasnya arus air sungai menyebabkan amblasnya oprit Jembatan Wai Suhu, Senin (15/8/2022) hingga berakibat akses jalan terputus.
Namun, setelah ditangani Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Maluku, akses jalan pada kawasan itu telah normal kembali sejak Selasa (16/8/2022).
Insiden amblas bermula saat hujan deras mengguyur kawasan Desa Haya.
Akses jalan yang menghubungkan 2 wilayah yaitu Kabupaten Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur terputus.
Menanggapi adanya kejadian di lapangan, BPJN Maluku langsung menurunkan tim untuk melakukan perbaikan, Selasa (16/8/2022).
Hingga akhirnya masyarakat telah dapat menikmati kembali jembatan tersebut.
PPK 2.2 Provinsi Maluku BPJN Maluku Rezha Latuconsina membenarkan adanya langkah cepat untuk dilakukan perbaikan oleh tim.
Ia memastikan, perbaikan secara permanen akan dilakukan BPJN Maluku.
“Kami akan selalu berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Maluku,” tandasnya.
Untuk diketahui, jalan trans Seram menjadi satu-satunya akses utama yang menghubungkan 2 kabupaten di Pulau Seram.
“Kalau sudah putus maka tentu menggangu akses perekonomian masyarakat di dua kabupaten itu,” pungkasnya.
JFL