Belanja Masalah di Pasar Mardika, Cagub Maluku Ini Dengar Keluhan Para Pedagang

IMG 20241025 WA0020

Koreri.com, Ambon – Calon Wakil Gubernur Maluku, Michael Wattimena, melakukan kampanye simpatik sekaligus belanja di Pasar Mardika Ambon, Jumat (25/10/2024).

Pria yang sering disapa Bung Michael Wattimena atau BMW ini tidak sendiri dalam kampanye simpatik dan belanja di pasar Mardika tetapi didampingi istri tercinta Linda Silano, tim relawan dan simpatisan yang memakai baju 2M.

BMW bersama rombongan kemudian mengelilingi pasar Mardika, belanja sayur mayur dan ikan. Sesekali para pedagang menghampiri dan menjajakan jualan mereka.

Di kesempatan itu juga melakukan belanja masalah dengan mendengarkan keluhan para pedagang soal kondisi mereka di pasar saat ini dan meminta agar BMW bisa melihat hal itu.

“Karena menurut mereka di pasar ini banyak peraturan dari Kota Ambon. Kita sangat kecewa terhadap pemerintah. Peraturan sering berubah-rubah dan sering kita di tindas,” klaim pedagang.

Mereka pun berharap jika BMW bersama Murad Ismail terpilih memimpin Maluku agar dapat memperhatikan para pedagang yang selama ini berjualan di pasar Mardika.

“Tolong perhatikan kami jua. Kami paling setengah mati pak,” teriak para pedangan di pasar Mardika.

BMW mengaku, dirinya sengaja kampanye simpatik di pasar Mardika karena hari ini jadwal kampanye 2M di zona 1, yakni Kota Ambon, Buru dan Buru Selatan.

“Jadi ini hari pertama inisiatif dan spontanitas dan ini ijin dari Kepolisian, kami bisa hadir di Pasar Mardika. Kenapa pasar Mardika jadi respon. Sebenarnya ini agenda ketiga, pertama itu kita sudah turun di pasar Passo maupun pasar Benteng. Jadi pasar Mardika ini adalah pasar sentral di Kota Ambon,” akuinya.

BMW menyebutkan kehadirannya semata-mata untuk mengetahui bagaimana persoalan di Pasar Mardika saat ini.

“Jadi bukan hanya agenda kampanye tapi sekaligus belanja dan sehingga bisa mengetahui apa yang masih menjadi persoalan para pedagang di pasar Mardika,” bebernya.

BMW berharap semoga kehadirannya menjadi sesuatu yang baik dan konstruktif sehingga bisa ada jalan keluar jika mendapat kepercayaan menjadi pimpinan di Maluku.

Keluhan para pedagang, yakni jadwal berjualan dan persoalan lainya di Pasar Mardika.

“Suka tidak suka, kita harus memberikan atensi terhadap keluhan bapak dan ibu, mama yang berjualan di Pasar Mardika,” pungkasnya.

JFL

Exit mobile version