KPU Kota Sorong:  Distribusi Logistik 25 November 2024, Distrik Sorkep Prioritas Utama

KPU Kota Sorong Rakor Distribusii Logistik

Koreri.com, Sorong – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sorong memastikan distribusi logistik akan dimulai pada Senin (25/11/2024) ini.

Distrik Sorong Kepulauan (Sorkep) akan menjadi prioritas utama distribusi logistik.

“Jadi distribusi logistik akan dimulai pada Senin 25 November 2024, pukul 14.00 WIT,” ungkap Plh Ketua KPU Kota Sorong, Ilman Djafar, saat menggelar rapat koordinasi terkait Pendistribusian Logistik untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong tahun 2024, Minggu (24/11/2024) malam.

Rapat yang berlangsung di Vega Hotel ini melibatkan berbagai pihak, seperti Polresta Sorong Kota, TNI, Forkopimda, Bawaslu Kota Sorong, serta Kesbangpol Kota Sorong.

Fokus utama pertemuan adalah memastikan distribusi logistik berjalan lancar, aman, dan tepat waktu.

Lanjut Hilman, sebanyak 380 TPS di 10 distrik dan 41 kelurahan akan menerima masing-masing dua kotak suara dengan rincian satu untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta satu lagi untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

“Distrik Sorong Kepulauan jadi prioritas utama. Dengan dukungan kapal Polair dari Polresta, kami pastikan logistik tiba di lokasi tepat waktu,” sambungnya.

Hilman juga memastikan pengawalan logistik oleh 311 personel kepolisian untuk menjamin keamanan hingga TPS.

Sekretaris Daerah Kota Sorong, Yakob Kareth, menegaskan komitmen Pemda mendukung kelancaran Pilkada.

“Kami akan memastikan koordinasi dan kolaborasi dengan KPU dan Bawaslu berjalan maksimal, baik dalam aspek teknis maupun logistik,” ujar Yakob.

Ia juga berharap pemilu ini berlangsung aman dan sukses, mengingat pentingnya momen ini untuk menentukan pemimpin Kota Sorong dan Papua Barat Daya.

Kabag Ops Polresta Sorong Kota, Kompol Indra Gunawan, memaparkan strategi pengamanan Pilkada.

Sebanyak 311 personel akan dikerahkan untuk pengamanan TPS, didukung patroli rayon di seluruh wilayah kelurahan mulai 27 November 2024.

Selain itu, penyekatan mobilisasi massa akan dilakukan di Pauwbili dan Bambu Kuning untuk menjaga situasi kondusif.

“Logistik akan digeser lebih awal, yakni H-2, agar tidak ada keterlambatan. Kami juga telah mensosialisasikan aturan penyekatan melalui berbagai media agar masyarakat dapat memahaminya,” jelas Sofyan.

Kepala Kesbangpol Kota Sorong, Hendrikus Momot, menyoroti pentingnya efisiensi operasional dan pelibatan TNI/Polri dalam pengawalan logistik.

Ia juga mengingatkan agar antisipasi terhadap situasi global yang dapat memengaruhi jalannya Pilkada harus diperhatikan.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Sorong, Abdul Kadir Kelosan, menegaskan komitmennya dalam memastikan proses distribusi logistik berjalan tanpa hambatan.

“Kami akan memantau langsung proses distribusi, menjaga netralitas, dan memastikan Pilkada berlangsung jujur, adil, serta demokratis,” katanya.

ZAN

Exit mobile version