Koreri.com, Ambon – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Maluku Samson Atapary mengungkapkan kondisi dapur dan ruang makan SMA Siwalima tidak higienis bagi para siswa.
Hal ini sampaikannya usai melakukan rapat kerja bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, Jumat (25/11/2022).
Atapary mengatakan saat dilakukan kunjungan bersama anggota komisi lainnya, ditemukan fasilitas dapur yang kurang begitu baik bagi kesehatan para siswa.
Saat kunjungan mereka memang tidak makan diluar akan tetapi adanya kemungkinan dapurnya tidak higienis.
“Untuk mencari tahu sumber bakteri datangnya dari mana itu memang agak rumit, karena kemarin saat ditanya ikannya juga tidak melek atau rusak,” akuinya.
Karena itu, lanjut Atapary, ada indikasi proses pengelolaan makanan yang tidak higienis.
“Karena kan kemarin kita melihat ada lubang tikus yang banyak di dapur, penampungan air yang tertutup. Selain itu, ada juga got yang bau dan banyak kotoran tikus yang dapat memunculkan bakteri. Sehingga bukan dari makanan yang didatangkan dari luar atau yang beli, namun proses pengelolaannya itu juga bisa mempengaruhi,” lanjutnya.
Karena itu, demi mencegah hal seperti ini terjadi lagi maka dalam pembicaraan telah disepakati pada 2023 mendatang akan dianggarkan untuk membangun dapur yang berstandar higienis.
“Yang dianggarkan bukan renovasi tetapi bangun dapur yang standar higienisnya sesuai dengan standar orang membuat dapur katering lah,” sebutnya.
Selain itu kata Atapary keterbatasan anggaran untuk renovasi asramanya perlu juga dibicarakan bersama orang tua .
“Dengan adanya keterbatasan anggaran, nantinya dibicarakan dengan komite dan di sekolah-sekolah lain biasanya seperti itu. Karena di undang-undang itu juga kan dia menganut sistem ekosistem pendidikan dimana ada juga peran serta orang tua murid dan masyarakat,” ujarnya.
JFL
