Koreri.com, Biak – Perputaran ekonomi di Biak yang mandek berdampak terhadap tingkat pendapatan per kapita yang berada di kisaran Rp800 ribu rupiah.
Kondisi ini tentu menjadi problem utama yang harus dicarikan solusi. Oleh sebab itu, Partai Gelora menawarkan solusi dengan mengusung Calon Anggota DPRD Biak Numfor pada Pemilu 2024 mendatang, yang punya kompetensi untuk mendorong hal tersebut.
Demikian disampaikan Ketua DPD Partai Gelora Biak Numfor Yamander Au Yensenem, SKM dalam giat kampanye di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Biak Kota di Kampung Manggandisapi, Distrik Biak Kota, Senin (18/12/2023).
“Bapak dan ibu, kondisi perekonomian yang mandek di Biak ini berakibat terhadap pendapatan per kapita yang hanya Rp. 800 ribu artinya kita masih butuh sekitar Rp3,2 juta agar mencapai Rp4 juta per keluarga, pendapatan per kapita,” ungkapnya.
Untuk itu, lanjut pria yang akrab dengan akronim YAY ini, Partai Gelora menawarkan Caleg 5 Dapil di Kabupaten Biak Numfor untuk kedepannya menjadi suksesor peningkatan pendapatan per kapita tersebut.
”Tentu kita mendorong agar retribusi-retribusi yang harus ditarik berdasarkan ketentuan yang legal itu harus dilakukan. Kita juga mendorong Pemerintah daerah untuk mencari sumber-sumber pendapatan lainnya, kita genjot dengan membuat Peraturan daerah (Perda) yang memproteksi dan menjamin secara sah penarikan retribusi atau sejenisnya yang tentu akan menambah income bagi PAD,” lanjut Caleg DPR Papua dari Partai Gelora Indonesia ini.
Tak hanya itu, YAY menilai potensi Kabupaten Biak Numfor yang luar biasa, tentu harus dibarengi dengan kolaborasi berjenjang antara Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Pusat.
”Tentu dengan demikian maka kita bisa mendorong investasi masuk ke Biak, dengan serta membuka ruang pekerjaan yang mendatangkan income bagi orang per orang yang kerja, nah secara tidak langsung ini berdampak pada peningkatan pendapatan per kapita juga bapak dan ibu,”tuturnya.
Yamander menuturkan, dengan meningkatnya daya beli yang baik, maka kedepan kita bisa menekan angka stunting dan kelaparan, sehingga Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas karena mendapat asupan gizi yang seimbang.
“Jadi dengan menghidupkan kembali jaringan ekonomi, maka ruang-ruang pekerjaan terutama bagi generasi muda terbuka, langka yang sudah dilakukan pemda sudah baik, namun perlu ditingkatkan dan pemerataannya, sehingga secara periodik kita juga bisa menekan angka kemiskinan,” tuturnya.
Ditambahkan, jika ada ruang pekerjaan maka setiap orang tua bisa menyekolahkan anaknya, meskipun begitu, jika Partai Gelora menang di Biak, maka setiap anak dari setiap keluarga di Biak Numfor didorong untuk mendapatkan beasiswa untuk dapat kuliah S1.
“Artinya bapak ibu dengan peningkatan SDM itu memutus mata rantai kemiskinan, dengan dia bersekolah maka dia bisa mendapatkan pekerjaan, yang membiaya hidupnya dan membiayai keluarganya,” pungkasnya.
RLS