as
as
as

Ini Janji Paslon BETA Soal Pembangunan Transit Passo: Akan Ada Kejutan

Paslon BETA Janji Pemnbangunan Trabsit Passo

Koreri.com, Ambon – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon nomor urut 2 Bodewin Wattimena dan Ely Toisutta lanjut melaksanakan kampanye dialogisnya, Kamis (14/11/2024).

Kali ini di Kampung Pisang, Desa Poka, Kecamatan Teluk Ambon.

as

Dalam acara tatap muka bersama warga setempat, paslon kepala daerah dengan jargon BETA Par Ambon ini menerima sejumlah keluhan mendasar tentang pembangunan rumah di bibir pantai, sampah kiriman dan juga mengenai pembangunan transit Passo yang tidak kunjung selesai.

Mantan Sekwan Maluku ini mengatakan, soal permasalahan semua di Kampung Pisang ini bisa diselesaikan apabila dirinya dipercayakan masyarakat Kota Ambon memimpin kota ini 5 tahun depan.

“Maka saya dan ibu Ely akan menyelesaikan satu demi satu,” janjinya.

“Kalau soal transit Passo ini masalah sudah lama sampai ada juga yang di penjara dan jadi permasalahan untuk lanjut dikerjakan. Pusat juga mau ambil bagian sama pula dengan provinsi. Soal itu selama 2 tahun menjabat Pj Wali kota, saya sudah bicara dengan Menteri. Tetapi dalam pikiran saya sudah ada apa yang akan saya buat. Jadi tunggu saja akan saya kasih kejutan buat masyarakat kota Ambon jika terpilih sebagai Wali Kota Ambon 2024-2029,” janjinya.

Bodewin meminta masyarakat Kota Ambon tidak perlu kawatir.

“Jika dipercaya, kita akan terus merakyat dan selalu mendengar apa yang menjadi tanggung jawab kami kepada rakyat,” tandasnya.

“Jika kita sudah memberikan uang 200 atau 300ribu maka kita tidak akan kembali lagi melihat kebutuhan masyarakat. Tapi kita berdua tidak mau cara seperti begitu karena kita berdua ini lain dengan calon-calon lain,” bebernya.

Pasangan BETA dinilai sangat paham tentang kondisi Kota Ambon. Dengan mengusung 17 program prioritas, maka diyakini Ambon ke depan menjadi lebih baik jika keduanya terpilih.

“Mari sama-sama kita dukung pasangan “BETA” agar bisa melihat Kota Ambon ke depan. Saya kira Kampung Pisang Desa Poka memilih berdasarkan rekam jejak paslon,” pungkasnya.

TIM

as