Koreri.com, Ambon – Jelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, sejumlah lembaga di Indonesia merilis hasil survey yang dilakukan beberapa saat lalu guna mengukur peluang para kandidat calon di berbagai daerah.
Peta kekuatan empat pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon pun tak luput dari target survey seperti yang dilakukan Lembaga Survei Indo Barometer.
Lembaga ini baru saja merilis hasil survei terbaru paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon 2024.
Hasilnya, elektabilitas paslon dengan nomor urut dua, Bodewin Wattimena dan Ely Toisutta unggul jauh melebihi 3 paslon lainnya.
“Berdasarkan data survei Indo Barometer per tanggal 1-8 November 2024, menggunakan simulasi surat suara, pasangan Bodewin Melkias Wattimena – Ely Toisutta unggul dengan perolehan 55 persen,” ungkap Christopher Nugroho, Divisi Riset Indo Barometer, Senin (18/11/2024).
Kemudian diikuti oleh pasangan Agus Ririmasse – Muhammad Novan Liem dengan torehan 27,3 persen.
Pasangan Muhamad Tadi Salampessy – Emmylh Dominggus Luhukay 1,5 persen, sedangkan pasangan Jantje Wenno – Syarif Bakri Asyathry 12,8 persen. Sementara untuk pemilih yang tidak menandai apapun di surat suara sebanyak 3,4 persen.
“Jika dibandingkan dengan Agus-Novan, Bodewin-Ely unggul 27,7 persen. Dengan Tadi-Dominggus, Bodewin-Ely unggul 53,5 persen, sedangkan dengan Jantje-Syarief, Bodewin-Ely unggul 42,2 persen,” tandasnya.
Untuk calon Wali Kota berdasarkan pertanyaan tertutup 4 nama calon Wali Kota mengunakan simulasi surat suara, elektabilitas Bodewin Melkias Wattimena unggul dengan perolehan 55.8 persen, kemudian Agus Ririmasse 26.3 persen, Jantje Wenno 12.8 persen dan Mohamad Tadi Salampessy 1,3 persen. 
Sementara untuk Calon wakil Wali Kota, Ely Toisutta unggul dengan perolehan 55 persen, kemudian Muhammad Novan Liem 26.5 persen Syarif Bakri Asyathry 13.3 persen dan Emmylh Dominggus Luhukay 1.3 persen. Pemilih yang menyatakan rahasia/belum memutuskan 3.9 persen.
Sementara popularitas calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota yang paling tinggi adalah Bodewin Melkias Wattimena 95.3 persen, kemudian Agus Ririmasse 89.5 persen, Ely Toisutta 89 persen, Jantje Wenno 84.5 persen, Muhammad Novan Liem (43.8 persen, Syarif Bakri Asyathry 25.8 persen, Mohamad Tadi Salampessy 20.3 persen, dan Emmylh Dominggus Luhukay 13.8 persen.
Adapun tingkat kesukaan mereka, Bodewin Melkias Wattimena 79.3 persen kemudian Agus Ririmasse 57.8 persen, Ely Toisutta 72.8 persen, Jantje Wenno 48.2 persen, Muhammad Novan Liem 60 persen, Syarif Bakri Asyathry 50.5 persen, Mohamad Tadi Salampessy 25.9 persen dan Emmylh Dominggus Luhukay 14.5 persen.
Christopher Nugroho menambahkan pelaksanaan survei di wilayah Kota Ambon meliputi 5 kecamatan.
Dimana populasi survei ini adalah warga negara Indonesia di Kota Ambon, dan sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang minimal berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.
Jumlah sampel pada survei ini sebanyak 400 responden, dengan margin of error sebesar ±4.90%, pada tingkat kepercayaan 95%.
Adapun, metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling dengan waktu pengumpulan data pada tanggal 1 – 8 November 2024.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.
RED
