Pastikan Status Kepesertaan JKN Aktif, Mahasiswa Ini Berbagi Pengalaman Gunakan Kanal PANDAWA

BPJS Kes Sorong Aplikasi PANDAWA

Koreri.com, Sorong – Sakit bisa datang kapan saja, sehingga penting bagi setiap peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk dapat memastikan status kepesertaannya aktif.

Ketika memerlukan pelayanan kesehatan dan statusnya tidak aktif tentu akan menjadi kendala terutama ketika peserta membutuhkan pelayanan medis dengan segera.

“Untuk itu, BPJS Kesehatan telah menyediakan kanal online yang dapat dimanfaatkan oleh peserta untuk memeriksa status kepesertaan mereka aktif setiap saat,” disampaikan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sorong, Pupung Purnama, Kamis (27/2/2025).

Dikatakan, BPJS Kesehatan terus berinovasi menghadirkan layanan digital yang mudah diakses oleh peserta JKN.

Dengan adanya layanan online ini, peserta tidak perlu lagi datang ke kantor BPJS Kesehatan untuk mengecek status kepesertaan mereka. Cukup menggunakan ponsel, peserta bisa mendapatkan informasi terkini terkait status kepesertaannya hanya dalam hitungan menit.

“Kami memahami bahwa peserta JKN memiliki kesibukan masing-masing, sehingga kami menghadirkan layanan online agar mereka bisa mengecek status kepesertaan dengan praktis. Kami mengimbau masyarakat untuk rutin memanfaatkan layanan ini agar tidak ada kendala saat membutuhkan pelayanan kesehatan,” imbuhnya.

Pupung juga menjelaskan terdapat beberapa kanal layanan online yang bisa dimanfaatkan peserta JKN untuk mengecek status kepesertaan mereka seperti kanal layanan Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA BPJS Kesehatan) pada nomor 08118165165.

“Cukup kirim pesan ke nomor tersebut, lalu pilih menu sesuai kebutuhan,” jelasnya.

Terdapat juga Aplikasi Mobile JKN yang memiliki beragam fitur bermanfaat, termasuk pengecekan status kepesertaan.

Selain itu, terdapat juga kanal layanan BPJS Kesehatan Care Center 165 yang merupakan kanal layanan call center yang bisa dihubungi kapan saja untuk mendapatkan informasi mengenai status kepesertaan dan berbagai layanan BPJS Kesehatan lainnya.

“Layanan digital ini merupakan bentuk transformasi pelayanan yang lebih modern dan responsif. Dengan berbagai kanal layanan online, peserta JKN bisa lebih mudah mengakses informasi tanpa harus datang langsung ke kantor. Kami terus berupaya meningkatkan kenyamanan layanan bagi peserta agar bisa mendapatkan manfaat JKN secara optimal,” jelas Pupung.

BPJS Kes Sorong Aplikasi PANDAWA2Ia menambahkan jika status kepesertaan JKN nonaktif, peserta perlu segera mengaktifkannya kembali sesuai dengan segmen kepesertaannya.

Untuk peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) mandiri yang menunggak, bisa melunasi tunggakan secara langsung atau membayar secara berangsur melalui melalui Program New Rehab 2.0.

Jika peserta termasuk dalam segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang telah nonaktif, Peserta JKN dapat melaporkan ulang ke Dinas Sosial sesuai domisili atau mengalihkan kepesertaannya ke segmen PBPU Mandiri.

Sementara bagi peserta dengan segmen tanggungan Pekerja Penerima Upah (PPU) yang nonaktif karena telah berusia 21 namun masih aktif berkuliah, bisa melakukan pengaktifan kembali dengan melampirkan surat keterangan aktif kuliah hingga usia 25 tahun.

Selanjutnya bagi peserta JKN yang sudah berhenti bekerja, dapat beralih segmen kepesertaan ke PBPU Mandiri atau ke PBI melalui Dinas Sosial setempat.

“Kami mengimbau seluruh peserta untuk selalu memastikan kepesertaan JKN dalam kondisi aktif dengan memanfaatkan kanal layanan online yang telah disediakan. Status kepesertaan yang aktif sangat penting untuk mendapatkan akses layanan kesehatan saat dibutuhkan,”imbau Pupung.

Dalam kesempatan yang terpisah, salah satu peserta JKN dari segmen PBI Jaminan Kesehatan, Elios (29) yang juga seorang mahasiswa, menceritakan pengalamannya menggunakan layanan PANDAWA untuk mengecek status kepesertaannya.

Sebagai mahasiswa dengan jadwal yang cukup sibuk, ia merasa kesulitan jika harus datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan hanya untuk memastikan status kepesertaannya masih aktif.

“Menurut saya layanan ini sangat membantu, terutama untuk saya yang memiliki keterbatasan waktu. Saya sangat terbantu karena tidak perlu repot-repot datang ke kantor BPJS Kesehatan hanya untuk sekadar mengecek status kepesertaan,” cerita Elios.

Ia juga menilai bahwa layanan ini sangat cocok bagi mahasiswa seperti dirinya yang sering berpindah-pindah tempat. Dengan adanya Pandawa, ia tidak perlu khawatir jika suatu saat berada di luar kota dan butuh memastikan status kepesertaan BPJS Kesehatannya.

“Prosesnya cepat, cukup kirim pesan lewat whatsApp dan mengikuti petunjuk, dalam waktu singkat saya sudah mendapatkan informasi yang saya butuhkan. Semoga semakin banyak masyarakat yang tahu dan memanfaatkan layanan ini agar lebih mudah dalam mengecek status kepesertaan mereka dimana dan kapan saja,” ungkap Elios.

RLS