Koreri.com, Ambon – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon terus berupaya menghadirkan solusi bagi masyarakat dengan berbagai program inovatif.
Salah satu program unggulan yang mendapat respons luar biasa adalah Wali Kota Jumpa Rakyat (WAJAR) yang resmi dimulai di depan Balai Kota Ambon, Jumat (14/3/2025).
Program ini dipimpin langsung Wali Kota Bodewin Wattimena, dan wakilnya Elly Toisutta.
Program ini menjadi wadah bagi warga untuk menyampaikan aspirasi mereka secara langsung kepada Pemkot Ambon di luar mekanisme formal seperti musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) atau rapat tingkat desa.
Dengan demikian, berbagai kebutuhan masyarakat dapat terakomodasi dengan lebih efektif.
Penataan Kota Ambon: Pedagang dan Parkir Ditertibkan
Dalam upaya menciptakan ketertiban kota, Pemerintah Kota Ambon berencana untuk:
– Melarang pedagang berjualan di badan jalan dan terminal.
– Menertibkan parkir liar di malam hari.
Namun, pelaksanaan kebijakan ini akan dilakukan setelah bulan Ramadan dan Lebaran, dengan mempertimbangkan kenyamanan masyarakat selama menjalankan ibadah puasa.
Janji Politik yang Direalisasikan
Sebagai bagian dari janji kampanye, program Jumpa Rakyat ini akan terus berlangsung setiap hari Jumat.
Bahkan, para camat dan lurah juga diwajibkan untuk melakukan hal serupa di wilayah masing-masing.
Langkah ini menunjukkan komitmen Pemkot Ambon dalam menyelesaikan berbagai persoalan masyarakat secara langsung dan transparan.
Masyarakat Ambon Peduli dan Aktif
Tingginya antusiasme masyarakat dalam mengikuti Jumpa Rakyat menunjukkan betapa besar kepedulian warga terhadap lingkungan mereka.
Dengan adanya forum ini, komunikasi antara pemerintah dan rakyat semakin terbuka, sehingga solusi dapat ditemukan dengan lebih cepat dan efektif.
Dengan berbagai langkah konkret yang diambil, Pemkot Ambon terus berkomitmen untuk menciptakan kota yang lebih tertata, nyaman, dan harmonis bagi seluruh warganya.
JFL
