Koreri.com, Ambon – Wali Kota Bodewin Wattimena turut menghadiri acara panas gandong antara negeri Rumahkay dan Negeri Rutong di hari kedua.
Kegiatan ini dilaksanakan di Negeri Rumahkay, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Rabu (19/3/2025).
Di kesempatan itu, Wali Kota Bodewin Wattimena atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon mengapresiasi terselenggaranya kegiatan dimaksud.
“Pemerintah Kota Ambon ada disini karena gandong dua negeri kaka ade ini, yang ade berasal dari pulau Ambon Nusaaponno dan yang kaka berasal dari Nusaina dengan demikian kita ada disini memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah menginisiasi kegiatan panas gandong ini,” ucapnya.
Lanjut Bodewin, panas gandong merupakan warisan para leluhur yang mesti terus dilestarikan dan pelihara.
“Karena ini bukti bahwa orang tatua/leluhur kita hidup baik dan juga mengajarkan kita untuk tetap menjaga hubungan-hubungan yang baik ini yang sudah di ikat bersama, apalagi “GANDONG (KANDUNG) artinya satu rahim atau satu kandung,” lanjutnya.
Pesan dari kegiatan panas gandong hari ini memberikan makna yang mendalam bagi kita adalah terus menjaga warisan ini, melestarikannya dan tarus kasih panas akang, supaya katong pung ana cucu seng lupa akang.
“Panas gandong yang di lakukan oleh para leluhur, hari ini kita mesti lebih dari itu dengan cara apa kita harus dapat menjawab persoalan dan tantangan yang sementara kita hadapi,” sambungnya.
Bodewin pun mendorong agar momentum-momentum bersejarah ini dapat dikemas sebagai peluang melaksanakan tradisi adat.
Juga peluang untuk meningkatkan kerjasama antara Pemkot Ambon dan Pemkab SBB agar bisa bekerja sama pada semua aspek.
“Kami selaku kepala-kepala daerah se-Maluku telah bertemu dan kami telah bersepakat untuk Kabupaten/Kota yang mampu membantu yang kurang, untuk kesejahteraan masyarakat Maluku pada umumnya,” tukasnya.
JFL
