Berhasil Tuntaskan Masalah Stunting, Begini Upaya Pemerintah Desa Nania

La Ana Kades Nania
Kepala Desa Nania La Ana / Foto : Ist

Koreri.com, Ambon – Pemerintahan desa memainkan peran penting dalam upaya penurunan stunting melalui berbagai kegiatan dan program yang diselenggarakan dengan melibatkan seluruh stakeholder terkait.

“Masalah stunting yang terjadi di Desa Nania dalam pencegahannya hanya dilakukan dengan satu pintu dan tuntas dengan adanya karantina sebanyak 18 orang yang mengalami stunting di desa ini,” ujar Kepala Desa Nania La Ana kepada awak media usai kegiatan peninjauan Posyandu oleh Ketua TP-PKK Provinsi Maluku dan Kota Ambon di Kantor Desa Nania, Kamis (22/5/2025).

as

Dikatakannya, pencegahan yang dilakukan melibatkan semua stakeholder yang ada di desa hingga tuntas baik Dinas Kesehatan Kota Ambon, Puskesmas Posyandu Desa Nania serta Tim PKK yang mengelola makanan bagi penderita stunting dari mulai persiapan pemberian makanan sampai selesai makan yang disediakan oleh Desa dan Tim PKK serta Posyandu.

La Ana mengakui bahwa proses pencegahan stunting yang cukup cepat di Desa Nania karena adanya campur tangan dari seluruh stakeholder di wilayah itu.

“Dan ini patut dicontoh untuk Desa dan Negeri yang ada di Kota Ambon,” pungkasnya.

Sebelumnya diketahui, Desa Nania mengalami stunting berjumlah 18 orang pada 2024 lalu dan berhasil ditangani.

“Jadi tinggal bagaimana kami dari perangkat desa beserta stakeholder terkait untuk memberikan makanan tambahan yang layak supaya jangan ada lagi stunting di desa kami,” tegas La Ana.

Dengan adanya berbagai kegiatan dan program yang dilakukan di tingkat Desa, diharapkan angka stunting di Kota Ambon juga dapat ditekan dan generasi muda dapat tumbuh sehat dan cerdas.

“Dan alhamdulilah sampai saat ini masalah stunting di Desa Nania sudah tidak ada lagi. Saya berharap bahwa proses kerja dalam mencegah sunting jangan ditujukan hanya lewat aturan, Tetapi harus ada action dan kerja nyata di lapangan bagi masyarakat,” pungkas La Ana.

JFL