Koreri.com, Sorong – Wakil Wali Kota Sorong H. Anshar Karim, menghadiri dan membuka RRI Fest 2025 yang berlangsung di halaman kantor setempat, Kamis (4/9/2025).
Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong mengapresiasi kegiatan tersebut karena sejalan dengan program pembangunan kota yang berwawasan lingkungan, menyehatkan masyarakat dan memperkuat budaya lokal.
Wawali dalam sambutannya mengatakan, RRI, sebagai salah satu media milik bangsa telah berperan penting dalam perjalanan sejarah Indonesia. Sejak masa perjuangan hingga saat ini, RRI selalu hadir sebagai penyampai informasi yang terpercaya, edukatif, sekaligus perekat persatuan.
Melalui RRI Fest 2025 ini saya yakin RRI semakin memperluas perannya dalam membangun kesadaran akan pentingnya hidup sehat, peduli lingkungan serta menjunjung tinggi budaya bangsa,” imbuhnya.
Wawali meyakini melalui kolaborasi dengan RRI, masyarakat akan semakin teredukasi dan termotivasi untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga lingkungan, menerapkan hidup sehat serta mencintai dan melestarikan budaya bangsa.
Ia berharap kegiatan RRI Fest 2025 bukan sekedar perayaan tetapi juga sebuah ruang kreatif untuk masyarakat.
Kepala Stasiun RRI Sorong Lee Mauri dalam sambutannya mengatakan jika RRI Fest adalah program nasional yang dilaksanakan jelang hari Radio tanggal 11 September.
Berbagai kegiatan yang ada dalam RRI Fest Sorong 2025 yang mengusung tema “Lebih Hijau, Lebih Sehat, dan Lebih Berbudaya,” ini hanya berlangsung satu hari. Namun acaranya dipadatkan sejak pagi hingga sore hari yang intinya melalui giat ini dapat menjadi sarana untuk mensosialisasikan RRI bagi masyarakat luas.
Kehadiran RRI di era sekarang ini juga telah mengalami perubahan dari yang tadinya hanya siaran radio monolog secara terasterial. Namun kini telah berkembang secara digitalisasi dan dengan mudah dapat diakses masyarakat luas melalui aplikasi dan perangkat digital.
Didukung para sponsor, RRI Fest 2025 berlangsung meriah dan menarik perhatian dan antusias masyarakat di Kota Sorong yang datang selain melihat secara langsung tetapi juga membeli produk produk UMKM serta bahan bahan pangan lokal.
Adapun jenis giat yaitu Pasar Murah: Menyediakan kebutuhan pokok seperti beras Rp60.000 per 10 kg. Sistem satu orang satu KTP diterapkan untuk pemerataan.
Bazar UMKM: Menampilkan produk kreatif lokal seperti makanan olahan, kerajinan tangan, dan produk herbal. Pelaksanaannya didukung oleh komunitas Mace Peduli dan mitra UMKM lainnya.
Donor Darah: Melibatkan TNI, Polri, tenaga kesehatan, dan mahasiswa Politeknik Kelautan Sorong sebagai wujud kepedulian kemanusiaan.
Dan Penanaman Pohon: Sebanyak 52 bibit pohon ditanam secara simbolis oleh Wakil Wali Kota, Forkopimda, dan masyarakat sebagai aksi nyata pelestarian lingkungan.
Pentas Seni & Inklusi Disabilitas: Menampilkan budaya lokal dan pembacaan puisi oleh anak-anak penyandang disabilitas sebagai simbol inklusi sosial.
“Kami berharap semoga RRI Fest 2025 ini berkenan dan bisa memberikan manfaat bagi Masyarakat,” pungkasnya.
ZAN
