Koreri.com, Jayapura – Guna mendukung upaya Pemerintah mewujudkan kekebalan komunal dari penularannya, PT Angkasa Pura I Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura menyediakan layanan vaksinasi Covid-19. Adapun gerai tersebut berada di selasar aula umum bandara setempat.
“Gerai vaksinasi yang mulai dilaksanakan Senin (11/4/2022) ditujukan kepada penumpang atau pengantar yang ingin mendapatkan vaksinasi,” kata Legal and Stakeholder Relation Manager Bandara Sentani Surya Eka di Sentani, Senin (11/4/2022).
Dia menjelaskan pelayanan vaksinasi secara gratis di gerai vaksinasi penguat Covid-19 ini merupakan kerja sama PT Angkasa Pura I dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Jayapura, Polda Papua, dan Lanud TNI AU Silas Papare.
Pelayanan tersebut akan berlangsung hingga 10 Mei 2022. Gerai vaksinasi Covid-19 beroperasi mulai pukul 08.00-13.00 WIT, juga melayani vaksinasi penguat atau dosis tiga. Pembukaan gerai itu selain mendukung percepatan program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah juga untuk memberikan kemudahan bagi calon penumpang pesawat yang berangkat dari Bandara Sentani dalam memenuhi salah satu persyaratan perjalanan, yaitu sertifikat vaksinasi Covid-19.
“Kami mengimbau bagi penumpang yang mau divaksin Covid-19 di Bandara Sentani agar dapat datang lebih awal tiga atau empat jam sebelum keberangkatan untuk mendapatkan vaksinasi,” kata Surya. Dia mengatakan gerai vaksin ini juga melayani vaksin dosis pertama dan kedua dengan menggunakan vaksin Sinovac, sedangkan vaksinasi penguat menggunakan vaksin Pfizer.
Calon penerima vaksin di tempat itu wajib membawa KTP asli dan minimal berusia 18 tahun, serta wajib mematuhi protokol kesehatan saat akan divaksin.
Muhammad, salah satu penumpang tujuan Wamena, memberikan apresiasi pembukaan layanan vaksinasi di Bandara Sentani karena membantu masyarakat yang membutuhkan vaksin, khususnya vaksin ketiga.
“Akhirnya saya mendapat vaksin ketiga sehingga dapat memudahkan dalam melakukan perjalanan karena sesuai dengan ketentuan yang berlaku bagi penumpang yang sudah mendapat vaksin ketiga tidak perlu melakukan pemeriksaan PCR, ” kata dia.
ZAN