Koreri.com, Manokwari – Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Barat (DPR-PB) merespon baik usulan anggaran yang disampaikan Komisi Pemilihan Umum Papua Barat.
Anggaran yang diusulkan KPU Papua Barat tersebut digunakan untuk sosialisasi pendahuluan tentang tahapan pemilihan umum serentak pada tahun 2024 mendatang.
Wakil Ketua I DPR Papua Barat Ranley H.L. Mansawan, S.E mengatakan, untuk APBD induk tahun 2022 tidak bisa dianggarkan sehingga akan diperjuangkan dalam pembahasan RAPBD Perubahan tahun 2022 nanti.
Baca Juga: KPU Papua Barat Target 3 Kabupaten Yang Belum Penanganan E-KTP
Baca Juga: DPR PB – KPU Gelar Rakor Bahas Persiapan Tahapan Pemilu Serentak 2024
“Nanti di APBD Perubahan 2022 akan kita perjuangkan, itu hanya pendahuluan semacam KPU hanya melakukan sosialisasi,” jelas Ranley Mansawan kepada wartawan di Manokwari, Kamis (21/7/2022).
Selanjutnya KPU bersama komisi I sebagai mitra kerja, harus menyusun program kerja pemilu serentak dan pilkada supaya bisa diketahui kebutuhan riil dalam rangka mensukseskan pesta demokrasi tahun 2024, berapa nilai yang dibutuhkan.
Mansawan menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh pelaksanaan pemilihan presiden dan pileg yang berlangsung 14 February 2024 dan Pilkada tanggal 27 November 2024 mendatang sehingga berjalan aman, tertib dan damai.
KENN
