Koreri.com, Jayapura – Otniel Deda resmi memimpin Indonesia Pickleball Federation (IPF) Pengurus Provinsi Papua.
Ia dipercaya Pengurus Besar (PB) Pickle Ball Federation pusat untuk menahkodai organisasi tersebut masa bakti 2023-2028 berdasarkan Surat Keputusan yang diterbitkan pada 2 Maret 2023 di Jakarta.
Pickleball di Provinsi Papua secara resmi juga telah terbentuk struktur kepengurusan dan juga resmi menjadi bagian dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang telah ditetapkan pada Rakernas di Jakarta pada 13 Maret 2023 lalu.
Ketum PB IPF Nurhasan mengatakan meskipun baru terbentuk pada 2020, tepatnya saat pandemi Covid-19, PB IPF sudah mengurus administrasi untuk ditetapkan sebagai anggota KONI pusat.
“Dan puji Tuhan tanggal 12 – 13 Maret dalam Rakernas KONI pusat, cabang olahraga picklebaal sudah ditetapkan sebagai anggota KONI pusat,” ungkapnya Nurhasan.
Diakui Nurhasan, memang tidak mudah mengembangkan olahraga baru tersebut.
“Di cabor baru ini, sudah banyak kejuaraan pickleball yang digelar di tingkat internasional maupun nasional. Bahkan PB IPF sudah mengagendakan kejurnas setahun sekali,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua Pengprov IPF Papua Otniel Deda mengatakan, pickleball merupakan olahraga baru yang hadir di provinsi ini meskipun belum ada pengurus kabupaten dan kota.
“Sekarang pengurus provinsi sudah ada,” tegasnya di Jayapura, Selasa (9/5/2023).
Otniel mengaku setelah melakukan konsolidasi ke Pemerintah maupun KONI, dirinya juga akan mengembangkan olahraga Pickleball di Papua.
“Dengan SK kami dapatkan akan melaporkan ke KONI Papua dan pemerintah, agar dapat mendapatkan dukungan dari pemerintah maupun KONI Papua.
Cabor ini akan kami sosialisasikan olahraga baru ini ke sekolah-sekolah dan akan berbentuk di kabupaten, kota,” tandasnya.
RIL