Koreri.com, Supiori – Calon Gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano (BTM), bersama pasangannya Constant Karma, mengunjungi Kampung Sowek, Distrik Aruri, Kabupaten Supiori, Sabtu (19/7/2025).
Kunjungan ini menjadi ajang curahan hati warga yang selama ini merasa terpinggirkan dari pembangunan.
Warga menyampaikan berbagai persoalan, mulai dari krisis listrik, akses transportasi laut, hingga kesulitan menyimpan hasil tangkapan ikan. Fredik Rumbekwan, tokoh masyarakat, menegaskan pentingnya penerangan listrik yang belum dirasakan warga hingga kini.
“Setiap rumah pakai genset sendiri. Kalau BTM terpilih, tolong prioritas pertama: nyalakan lampu di Sowek,” ujar Rumbekwan.
Ia juga mengusulkan pemekaran kampung serta mendesak adanya fasilitas es untuk nelayan.
Masalah lain diungkapkan warga, Eskor Sarawan, terkait sulitnya memasarkan hasil laut karena keterbatasan pelabuhan. Ia berharap BTM dapat membangun pelabuhan laut di Sowek dan membantu pembangunan rumah permanen.
“Kayu makin langka, rumah kami bertiang kayu hampir roboh. Kami butuh rumah permanen untuk anak cucu kami,” ucap Sarawan.
Warga juga meminta perhatian terhadap gereja-gereja lokal yang dibangun di atas laut, serta penguatan ekonomi kampung melalui pengelolaan hasil laut.
Menanggapi aspirasi tersebut, BTM berjanji membentuk BUMD untuk membeli hasil tangkapan nelayan serta membangun pabrik pengolahan ikan dan es, menyediakan coolbox, speedboat, dan peralatan tangkap.
“Saya ingin hasil laut tidak terbuang sia-sia. Kita akan beli semua, bantu pemasarannya sampai ke hotel dan restoran,” tegas BTM.
Ia juga menyampaikan komitmennya membangun rumah layak huni dan mendukung pembangunan gereja sebagai bagian dari pembangunan spiritual dan sosial masyarakat.
“Saya datang ke sini bukan sekadar kampanye. Saya ingin menghapus air mata rakyat Sowek,” pungkas BTM.
Kunjungan ini menjadi bukti pendekatan langsung BTM terhadap kebutuhan warga, dan menegaskan komitmennya membawa perubahan nyata untuk wilayah terpinggirkan seperti Sowek.
TIM
