Terima Kunjungan Pengurus BAZNAS Ambon, Begini Pesan Wali Kota Bodewin

Walko BW BaZNAS Kota Ambon

Koreri.com, Ambon – Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena menerima kunjungan pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Ambon yang dipimpin oleh Ketua M. Zulkifly Fakaubun.

Kunjungan tersebut berlangsung di ruang kerja Wali Kota Ambon, Senin (14/4/2025).

Dalam pertemuan itu, Wali Kota didampingi Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Aparatur Fenly S. STP, Ketua UPZ Pemkot Ambon, serta Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat M. Mulan, S.Sos, MM.

Kunjungan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan jajaran pengurus BAZNAS Kota Ambon sekaligus memaparkan berbagai program yang telah dan akan dilaksanakan.

Ketua BAZNAS Kota Ambon, M. Zulkifly Fakaubun, menyampaikan bahwa sejumlah program seperti pembagian sembako, bantuan pendidikan, bantuan modal usaha, serta Rumah Layak Huni Baznas (RLHB) yang merupakan program BAZNAS RI telah berjalan dengan baik.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan inovasi program pengumpulan zakat dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk BUMN, BUMD, para pedagang, serta sekolah-sekolah tingkat SD dan SMP. Zakat yang terkumpul kemudian disalurkan kepada para mustahik yang berhak menerimanya.

Ketua UPZ Pemkot Ambon Fenly Masawoy, dalam kesempatan itu menambahkan bahwa pihaknya terus menghimbau kepada ASN Muslim di lingkup Pemerintah Kota Ambon untuk menunaikan zakat dan infak dari pendapatan bulanan.

Ia juga menyarankan agar dalam penyaluran bantuan, seperti Program Jumat Berkah, BAZNAS dapat melibatkan lembaga internal Pemkot Ambon seperti Tim Penggerak PKK dan Majelis Taklim.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, M. Mulan, menyampaikan bahwa Pemkot Ambon terus mendukung kiprah BAZNAS Kota Ambon, termasuk dengan menaikkan nominal dana hibah dan menjalin koordinasi dalam berbagai kegiatan sosial keagamaan.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Bodewin Wattimena, menyambut baik kehadiran BAZNAS Kota Ambon.

Harapannya agar BAZNAS dapat bekerja secara profesional, transparan, dan akuntabel.

Ia juga menekankan pentingnya inovasi dalam program pengumpulan dan penyaluran zakat, serta perlunya publikasi program melalui media agar diketahui luas oleh masyarakat.

“Kepercayaan masyarakat adalah modal utama lembaga sosial keagamaan seperti BAZNAS. Reputasi harus dijaga, dan itu bisa dicapai melalui kerja nyata yang dapat dilihat dan dirasakan manfaatnya oleh Masyarakat,” pesannya.

Pertemuan yang berlangsung selama hampir satu jam ini diakhiri dengan sesi foto bersama.

JFL