Diperkirakan, Puncak Positif Corona di Papua Tembus 450 Kasus

Sekretaris Satgas Covid 19 Papua Samuel Sumule

Koreri.com, Jayapura – Juru Bicara Satgas Covid -19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, mengatakan berdasarkan analisa para pakar kesehatan diperkirakan kasus positif Corona di Papua terus bertambah dan puncaknya menembus angka 450.

“Jadi, ini menurut hasil perhitungan ahli-ahli kesehatan di pusat saat video conference tiga minggu lalu bahwa kita di Papua angka puncak kita 450 dan setelah itu akan terjadi penurunan,” terangnya saat keterangan pers di posko Covid -19 kantor BPBD Papua, Kota Jayapura, Sabtu (16/5/2020).

Menurut Silwanus, memasuki bulan ketiga diberlakukan social distancing di Papua namun angka positif terus meningkat.

Dikatakan dengan melihat situasi masyarakat saat ini yang tidak taat pada protokol kesehatan, dikhawatirkan jumlah yang terpapar Covid-19 di Papua akan melebihi angka puncak menembus 450 kasus.

‘’Saya sangat khawatir jumlah yang terinfeksi akan jauh lebih banyak dari yang diprediksi. Saat ini saya sudah sangat was-was,” akuinya.

Mencegah virus ini agar tidak menulari banyak orang tidak bisa hanya dilakukan oleh satu pihak atau beberapai pihak, misalnya hanya Pemerintah, tetapi semua elemen dalam masyarakat harus terlibat.

Dikatakan, petugas kesehatan di rumah sakit sudah memberikan pelayanan yang maksimal sehingga sampai saat ini jumlah kematian penyakit hanya 2 persen.

“Jika tidak diikuti dengan kedisiplinan masyarakat maka pertahanan di rumah sakit bisa jebol jika sudah sangat banyak orang yang mesti ditangani,” katanya.

Sampai saat ini, kata Silwanus, pemeriksaan melalui Rapid Test sudah 20.243 orang, dan masih terus dilakukan di semua kabupaten/kota di Papua untuk lebih cepat menemukan orang yang terinfeksi.

“Makin banyak sample diperiksa maka makin cepat diketahui jumlah orang yang terinfeksi, sehingga makin cepat pula ditangani oleh medis,” tandasnya.

OZIE