Koreri.com, Jayapura – Tim Satgas Covid -19 Provinsi Papua mengupdate data terkini penanganan pencegahan coronavirus yang terus bertambah setiap hari.
Juru bicara Covid -19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, mengatakan berdasarkan data yang dilaporkan Kabupaten/Kota ada penambahan 23 kasus baru positif Corona, sehingga jumlah komulatif mencapai 538 orang.
“Kita hari ini ada penambahan 23 kasus baru sehingga total pasien positif kita sudah 538 orang, dimana 394 pasien saat ini dalam perawatan, 134 diantaranya sudah sembuh dan 10 pasien Meninggal dunia,” kata dokter Sumule dalam keterangan pers di kantor BPBD Papua, Kota Jayapura, Kamis (21/5/2020).
Dirincikan, penambahan 23 kasus baru tersebut berasal dari Kota Jayapura sebanyak 11 orang dan Kabupaten Mimika sebanyak 12 orang.
“Jumlah ODP kita saat ini 2985 kasus, sedangkan PDP 845 kasus. Hingga kini kita juga sudah melakukan test swab dengan metode PCR sebanyak 4024 sampel,” rincinya.
Sementara untuk jumlah pasien positif Covid-19 di Papua yang dinyatakan sembuh terus meningkat.
“Hari ini dilaporkan ada 18 Pasien yang di perbolehkan pulang setelah dua kali test PCR dinyatakan negatif,” jelasnya.
Dengan adanya tambahan 18 pasien sembuh maka total pasien Covid-19 yang sembuh di Papua sebanyak 134 kasus atau 25 persen dari jumlah pasien positif.
“Kita bersyukur sekali hari ini ada laporan 18 orang pasien kita yang sembuh. Pasien sembuh ini berasal dari Kota Jayapura 2 orang, Kabupaten Jayapura 3 orang, Jayawijaya 2 orang dan Mimika sebanyak 11 orang,“ sambungnya.
Dijelaskan Sumule bila saat ini Papua masih boleh berbesar hati karena angka kesembuhan dan kematian Covid-19 masih lebih baik dari provinsi lain di Indonesia.
“Kalau kita lihat saat ini angka kesembuhan kita nomor tiga tertinggi di Indonesia, dan angka kematian kita sampai saat ini hanya 2 persen atau terbaik kedua di Indonesia, “ tukasnya.
Satgas Covid-19 Papua juga mengumumkan bila hari ini ada penambahan satu kasus meninggal dunia.
Pasien berasal dari Mimika dan merupakan karyawan PT Freeport Indonesia (PTFI).
“Kami Satgas Covid-19 Papua turut belasungkawa atas di panggilnya satu pasien kita di Mimika, kepada keluarga yang di tinggalkan dan kami percaya Tuhan akan memberikan penghiburan,” jelasnya.
Menurut Sumule pasien yang meninggal ini sebelumnya telah di rawat selama 13 hari di rumah sakit Freeport.
“Tim medis sudah berusaha maksimal untuk merawat pasien ini, namun Tuhan berkehendak lain. Pasien meninggal ini di laporkan ada penyakit penyertanya, sehingga tim medis agak kesulitan mengobati pasien,“ bebernya.
Dengan adanya penambahan 23 kasus baru dan 1 kasus meninggal, Sumule kembali mengingatkan kepada seluruh warga Papua agar tetap memperhatikan social dan Fisical Distancing.
“Saat ini Pemerintah sudah melakukan Pembatasan sosial yang diperluas dan diperketat, harapan kami agar semua warga taat untuk pembatasan sosial yang di sepakati bersama, Tetap ikuti protokoler kesehatan agar tidak tertular dan tidak menularkan. Tetap di dalam rumah,“ pungkas Sumule.
Bila terpaksa harus keluar rumah selalu gunakan masker, hindari kerumunan, jaga jarak dan hindari kontak dengan orang di luar rumah, jaga kebersihan lingkungan, selalu cuci tangan.
OZIE