Koreri.com, Biak – Bupati Biak Herry Ario Naap, S.Si., M.Pd akhirnya mengeluarkan ancaman akan merubah nama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lukas Enembe yang dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua di pulau Numfor.
Ancaman tersebut disampaikan lantaran minimnya dukungan anggaran dari Pemprov Papua.
“Saya menilai kebijakan anggaran dan program dari Pemerintah Provinsi Papua selama ini terkesan mengabaikan Kabupaten Biak Numfor, bahkan seolah-olah Biak Numfor “dianaktirikan” dalam alokasi anggaran dan program Pemerintah Provinsi Papua, termasuk pembagian dana Otsus,” demikian disampaikan Bupati secara blak-blakan saat acara ramah tamah Hari Bakti PU ke 77 bertempat di Kantor Dinas Pekerjaan Umum setempat, Sabtu (3/12/2022).
Di momen itu, Bupati langsung memerintahkan secara tegas ke Asisten I dan II untuk segera mengganti nama RSUD Pratama Lukas Enembe di Numfor sejak diresmikan Gubernur Lukas Enembe, S.IP.,MM pada tanggal 18 Mei 2017.
Meskipun sebelumnya, telah dijanjikan akan didukung anggarannya.
“Jadi kalau besok, palu APBD Provinsi jatuh, lalu tidak ada dukungan anggaran untuk RSUD Pratama di Numfor maka per 1 Januari rubah nama, coret dan ganti dengan nama bapak Yusuf Maryen atau bapak Adam Manggara yang juga senior-senior dan sesepuh kita yang sudah bangun Biak ini, dari pada kita kasih nama Bapak Gubernur tetapi dukungan anggaran tidak ada,” ancamnya.
HDK
