as
as

Situasi Mulai Pulih, 2 Maskapai Kembali Beroperasi di Yahukimo

IMG 20230405 WA0018

Koreri.com, Jayapura – Dua maskapai dilaporkan kembali beroperasi seiring dengan pulihnya keamanan di Kabupaten Yahukimo pasca sejumlah kejadian di yang mengakibatkan terganggunya aktivitas penerbangan.

Rabu (5/4/23), Trigana Air dan Wings Air kembali membuka rute penerbangan ke Kota Dekai.

as

Hal itu terlihat dari jadwal penerbangan kedua pesawat tersebut yang kembali diterbitkan.

Juga suasana di Bandara Nop Goliat Dekai yang tampak kembali dipadati oleh masyarakat yang hendak berangkat ataupun tiba dari Jayapura.

Dari jadwalnya, Trigana Air mulai beroperasi, Rabu (5/4/2023). Sementara Wings Air akan beroperasi pada Senin (10/4/2023) mendatang.

Untuk diketahui sejumlah kejadian di Yahukimo, salah satunya yang cukup menyita perhatian, yakni penembakan terhadap salah satu pesawat milik maskapai Trigana Air, membuat aktivitas penerbangan di Yahukimo sempat terhenti.

Tidak hanya Trigana Air, maskapai Wings Air pun turut menunda rute penerbangan ke Dekai hingga waktu yang tidak ditentukan.

Sebenarnya, aktivitas penerbangan tidak sepenuhnya terganggu, karena Pesawat Perintis masih tetap melayani, di saat dua maskapai dengan armada pesawat jenis ATR-72, menghentikan rutenya ke Kota Dekai.

Namun dengan mulai pulihnya situasi keamanan, kini kedua maskapai tersebut kembali membuka rute ke Yahukimo.

Saat dikonfirmasi soal keamanan, Kapolres AKBP Arief Kristanto, S.H.,S.I.K., M.Si., mengatakan bahwa situasi Yahukimo, terutama Kota Dekai sudah kembali pulih.

Lanjut dikatakan, bahwa Polres Yahukimo bekerjasama dengan TNI siap menjamin keamanan aktivitas penerbangan.

“Kami siagakan personel di Bandara Nop Goliat Dekai, untuk memberi keamanan aktivis penerbangan,” ujar Kapolres.

Selain pengamanan di bandara, pihaknya juga melakukan pengamanan di sejumlah objek vital.

“Kegiatan preventif juga kami terus tingkatkan, adalah dengan mengintensifkan Patroli Gabungan TNI-Polri serta pengamanan di objek vital,” pungkas AKBP Arief.

EHO

as