Koreri.com, Manokwari – Untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat akar rumput dalam rangka penanganan stunting, maka pemerintah Provinsi Papua Barat melalui tim penanggulangan stunting menggelar pengobatan gratis di Kampung Maisepi, Distrik Manokwari Selatan, Jumat (20/10/2023).
Kegiatan bakti sosial pengobatan gratis ini melibatkan 15 tenaga medis dari Dinas Kabupaten Manokwari dan Pemerintah Provinsi Papua Barat, sejumlah OPD teknis yang terlibat dalam tim stunting melakukan pemeriksaan terhadap penyakit menular dan tidak menular, kesehatan bayi, balita dn anak.
Kemudian pemeriksaan ibu hamil, selain itu pemeriksaan terhadap status gizi bayi & balita dan ibu hami, bakti sosial ini direspon baik warga kampung Maisepi dengan berbondong-bondong mendatangi lokasi pengobatan gratis.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat dr Feny Maya Paisey menjelaskan, kegiatan bakti sosial ini merupakan program kesehatan dari Kampung ke kampung.
Selain di Kampung Maisepi ini, Dinas Kesehatan akan menjadwalkan pengobatan gratis di 6 Kabupaten lainnya di Provinsi Papua Barat, untuk mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama daerah yang jangkauannya cukup jauh dari Puskesmas.
“Kegiatan ini terpadu untuk status gizi bayi dan balita didalamnya stunting, jadi Baksos ini masih dalam rangkaian HUT Provinsi Papua Barat ke 24,” ungkap dr Feny Maya.
Plt Kadis Kesehatan mengungkapkan alasan Kampung Maisepi dipilih untuk dilaksanakan kegiatan ini karena jangkauan pelayanan cukup jauh dari Puskesmas Sowi.
Sementara Ketua Satgas Penanganan Stunting yang juga Plt Kepala Biro Umum Setda Papua Barat Juliana Maitimu mengatakan, bakti sosial pengobatan gratis ini merupakan langkah awal pencegahan stunting serta gizi buruk.
Artinya ketika dalam pemeriksaan ditemukan gejala stunting maka segera dilakukan penanganan awal untuk mencegah agar tidak berkelanjutan. pada kesempatan itu petugas medis memberikan susu formula kepada bayi da anak.
“Pemeriksaan kesehatan adalah bagian dari upaya pencegahan, jadi lebih awal mengetahui kesehatan anak dan bayi,” ujarnya.
Kepala kampung Maisepi Kule Dowansiba mengapresiasi program pemerintah provinsi Papua Barat yang sudah turun kampung mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Terima kasih pemerintah provinsi Papua Barat melalui Dinas Kesehatan bersama Satgas penanganan stunting ke Kampung Maisepi melaksanakan pengobatan massal, dengan pengobatan ini masyarakat saya bisa sembuh dsn hidup sehat,” pungkasnya.
Dowansiba berharap kegiatan pengobatan gratis seperti ini tidak hanya sebatas sekali saja tetapi terus dilakukan supaya menjangkau masyarakat Kampung-kampung.
KENN
