Koreri.com, Ambon – Sebagai Anggota DPR RI Saadiah Ulluputy merasa senang dan bangga bisa menghadiri dan menyaksikan acara wisudawan dan wisudawati STIKes Maluku Husada di Kampus Utama Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Sabtu (18/11/2024).
Hal itu menurutnya merupakan etape baru dalam perjalanan sumber daya manusia (SDM) Maluku, setelah lebih dari 15 tahun dididik dalam bangku pendidikan.
“Dan dalam etape pendidikan itu sudah tentu banyak sekali ilmu dan pelajaran yang di ambil, maka besok adalah etape baru sebuah pengabdian kepada masyarakat,” kata Saadiah pada para wisudawan.
Saat ini, ia mengingatkan bahwa lebih dari 561 SDM terbaik yang ada di Maluku adalah lulusan-lulusan lembaga profesi, yang akan mengisi kekosongan dan sangat dibutuhkan di daerah-daerah yang sangat membutuhkan tenaga kesehatan, tenaga perawat dan bidan yang ada di wilayah yang dikenal dengan julukan Provinsi Kepulauan ini.
Menurut Saadiah, Maluku mempunyai gugusan pulau sebanyak 1.340 dan 1.300 Desa.
“Dan hari ini mereka amat sangat menantikan kehadiran putra-putri terbaik yang telah mengenyam pendidikan dan telah dikukuhkan dalam sumpah yang diucapkan,” imb,uhnya.
Saadiah kemudian ada beberapa desa ataupun dusun yang belum ada tenaga perawat juga bidan.
“Saya tidak mengambil contoh jauh-jauh. Dalam kunjungan ke Pulau Osi beberapa hari lalu, masyarakat sampaikan bahwa Pustu Kesehatan mereka hancur, tidak ada bangunannya dan mereka masih sangat membutuhkan tenaga kesehatan,” bebernya.
Belum lagi, sambung Saadiah, kondisi di Pulau Manipa, Buano dan Pulau Kelang, SBB, yang juga membutuhkan layanan dan pengabdian lulusan STIKes Maluku Husada saat ini.
Oleh karena itu, politisi PKS ini berharap dengan hadirnya STIKes Maluku Husada ini, bisa lebih lagi dikembangkan dan dalam profesi ataupun jurusan lain yang amat dibutuhkan.
Sebagai anggota DPR RI yang punya relasi dengan teman-teman ataupun mitra Kementerian, Saadiah selalu berharap dalam perjuangannya akan mendorong penuh jika ada kampus-kampus yang sudah tentu sangat berkontribusi untuk pencapaian SDM unggul yang amat dibutuhkan oleh Maluku.
Saadiah siap mendedikasikan seluruh waktu untuk bisa membantu atau bisa berjuang agar SDM-SDM Maluku yang kualitatif, yang unggul dan yang punya dedikasi yang mumpuni untuk menjawab kebutuhan-kebutuhan bagi penciptaan SDM untuk menjawab kebutuhan masyarakat di negeri 1000 pulau ini.
“Kita tahu bahwa sumber daya alam Maluku, sumber daya sosial kita, kultur kita amat sangat banyak dan saat ini kita berharap dengan lulusan STIKes ini, bisa mengisi ruang penciptanya SDM yang tangguh untuk bisa mengabdi, melayani masyarakat kita yang ada di Maluku,” pungkasnya.
RLS
