Koreri.com, Ambon – Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka bersama sang istri Selvi Ananda dan rombongan melakukan safari politik di Maluku, Senin (8/1/2024).
Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto itu bertemu sejumlah komponen masyarakat di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah.
Ketua Dewan Pembina Relawan Lentera Kasih (RELASI) Prabowo-Gibran Sahat M. P. Sinurat mengakui Cawapres nomor urut 2 ini merupakan sosok muda yang nasionalis dan toleran.
Dan, sosok yang memiliki potensi dan kemampuan seperti itulah yang dibutuhkan Indonesia ke depan.
“Jadi kehadiran Gibran Rakabuming Raka ditemani istrinya Selvi Ananda dan rombongan di Natal yang kita buat ini sangat luar biasa. Biar pun banyak kegiatan yang beliau sudah hadiri, tetapi tidak merasa cape dan tetap meluangkan waktu ke sini bersama kita dalam acara Natal dan Tahun Baru,” akuinya kepada sejumlah media di Santika Hotel Ambon, seusai acara tersebut.
Lanjut Sahat, Simfoni Natal dan Tahun Baru yang diadakan relawan Lentera Kasih untuk Prabowo-Gibran ini di Kota Ambon ini mengusung tema “Keberagaman Orang Basudara di Maluku”.
Menurutnya, tema yang diusung tidak asalan dibuat. Karena pihaknya melihat Maluku dengan keberagamannya bisa menunjukkan bagaimananya semangat orang basudara.
“Walaupun banyak perbedaan, tetapi kita tetap melihat apa yang bisa menyatukan kita,” tandasnya.
Jadi hal ini juga sangat penting dan khususnya dalam momen Pemilu ke depan.
“Karena walaupun punya banyak perbedaan pilihan baik pemilihan Presiden dan Wakil Presiden juga anggota Legislatif, namun tapi kita semuanya adalah basudara sebagai sesama rakyat Indonesia,” tegasnya.
Sahat berharap simfoni Natal ini bisa menjadi alunan yang didengar tidak hanya di Maluku tapi bisa menjadi simfoni didengar oleh seluruh Indonesia untuk bagaimana komitmen seluruh komponen agar Pemilu damai dan rukun serta tidak ada polarisasi juga tidak ada kemudian persoalan-persoalan yang memecah belah bangsa ini.
“Dengan kedatangan Gibran dengan rombongan ke Maluku tentunya kita syukuri, beliau ingin blusukan melihat dan mendengar langsung apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat Maluku sendiri,” tandasnya.
Gibran juga hadir di sini menunjukkan bagaimana semangat untuk membawa nilai-nilai basudara yang selama ini menjadi kekuatan bangsa ini.
“Jadi kita mengetahui bersama bahwa Gibran di Solo adalah tokoh muda yang toleran, moderat dan juga banyak memberikan kontribusi bagi pengembangan generasi muda dan kita harapkan dengan kehadirannya ke sini bisa mendengar langsung apa yang menjadi rencananya untuk kita bersama,” imbuhnya.
Sahat juga mengapresiasi apa yang menjadi rencana-rencana Prabowo-Gibran jika terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 untuk membangun Provinsi Maluku baik infrastruktur, membangun ekonomi kreatif dan secara khusus adalah mengembangkan generasi muda ke depan lebih baik.
“Tadi juga Gibran melihat sediri penampilan musisi maupun sanggar dan lain-lain dari anak muda Maluku dan beliau menegaskan bahwa inilah kelebihan atau potensi dari generasi muda yang ada di Ambon maupun di Provinsi Maluku,” sambungnya.
“Tentunya kita mau ke depan Gibran bisa membuat kebijakan program yang bisa mengembangkan generasi muda yang ada di Maluku dan juga yang ada di seluruh Indonesia,” harap Sahat.
Harapan relasi Pemuda di tahun 2024 itu adalah bahwa Gibran ini adalah salah satu representasi generasi muda yang sedang berjalan menuju era Indonesia emas 2045. Apalagi generasi muda yang berusia di bawah 40 tahun itu hampir 60 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
“Jadi saya mau jangan sampai hampir 60 persen ini tidak mendapatkan kebijakan-kebijakan yang pro kepada anak muda. Maka itu kehadiran Gibran kemudian bisa merepresentasikan aspirasi kita dan bisa mengharus tamakan dan mengutamakan kebijakan-kebijakan program yang bisa kemudian mengembangkan generasi muda kita ini dan juga bisa mencontohkan Bagaimana pemimpin yang berdiri di atas semua golongan dan siap memimpin kita semua rakyat Indonesian,” pungkasnya.
JFL
