Koreri.com, Sorong – Momen gelaran Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang di Provinsi Papua Barat Daya (PBD) dipastikan akan berlangsung ketat.
Salah satunya, pada Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Sorong.
Dipastikan perhelatan pesta demokrasi lima tahunan ini tentu akan menjadi penentu nasib para calon wakil rakyat d dapil tersebut untuk saling bersaing memperebutkan kursi di DPR PBD periode 2024 – 2029.
Menyimak para kontestan yang berkompetisi, patut menjadi perhatian adalah tampilnya sejumlah Calon Anggota Legislatif DPR Provinsi ke 38 PBD yang notabene asli Yapen Waropen (Yawa) di Dapil 1 Kota Sorong.
Mereka bakal bertarung keras dengan Caleg-caleg lain demi 8 kursi yang diperebutkan pada 14 Februari 2024 nanti.
Siapa sajakah mereka?
Tercatat nama Jongky R. Fonataba SE, MM., nomor urut 1 dari Partai Demokrat, Melkianus Watory nomor urut 2 dari Partai Hanura, Melkianus Muay nomor urut 2 dari PSI, Robinson K. Sawaki nomor urut 2 dari Partai Ummat, Regina Geovany Kayoi nomor urut 3 dari Partai Golkar, Esrom Kayoi nomor urut 5 dari Partai Buruh dan Linder Rouw nomor urut 8 dari PDIP.
Beberapa Caleg di atas juga harus berjuang berkompetisi dengan rekan separtai yang saat ini masih aktif sebagai anggota DPR periode 2019 – 20124.
Sebut saja Jongky R. Fonataba, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR Papua Barat harus bersaing dengan Caleg Demokrat Dapil 1 Provinsi PBD Abdul Wahab Warwey yang masih menjabat Ketua DPRD Kabupaten Raja Ampat.
Kemudian, Regina Geovany Kayoi harus berebut suara dengan Caleg Golkar Erwin Ayal yang sat ini menjabat Ketua DPRD Kota Sorong dan Josafat Kambu, S.Pd selaku Anggota DPR Papua Barat.
Sementara, Caleg PDIP Linder Rouw juga harus bersaing merebut suara dengan 2 kolega separtai masing-masing Fredy Marlissa dan Apner R. Jitmau yang masih menjabat sebagai Anggota DPR Papua Barat.
Belum lagi, Caleg – caleg dari Partai lain pun yang terus gencar bersosialisasi di basis-basis suara pada Dapil 1 mulai dari Distrik Maladumes, Sorong Kepulauan hingga Malaimsimsa untuk meraih ribuan suara agar dapat memperoleh kursi di DPR PBD.
Hari H pertarungan tinggal menghitung hari, pastinya akan sangat menarik menantikan hasil akhir dari perhitungan suara di TPS siapa saja yang bakal terpilih dan berhak duduk di Parlemen PBD masa bakti 2024 – 2029.
RED
