Koreri.com, Biak – Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Papua Christine L. Mano meminta seluruh anggota Pramuka di wilayah itu tak terlibat aksi demo.
Pernyataan tersebut disampaikannya menyikapi fenomena aksi demo yang terjadi beberapa waktu belakangan ini pada sejumlah wilayah di Papua.
“Saya minta jangan pernah ada satu anggota Gerakan Pramuka yang ikut dengan demo-demo yang terjadi dimana-mana,” pintanya, di Biak, belum lama ini.
Christine mengakui salah satu dampak dari demo itu mengakibatkan kondisi Kota Jayapura yang luluh lantak akibat aksi yang berujung anarkis itu. Hal ini, menurutnya sangat disayangkan.
Istri Wali Kota Jayapura ini pun menegaskan, Gerakan Pramuka masih dipercaya menjadi suatu wadah pembinaan watak dan karakter generasi muda.
“Oleh sebab itu, kita yang ada di dalam gerbong besar Gerakan Pramuka harus menjadi contoh serta teladan bagi teman-teman dan saudara-saudara kita lainnya,” imbuhnya.
Saat ini, sambung Christine, kesempatan telah diberikan seluas-luasnya untuk berkarya bagi bangsa, namun yang jadi pertanyaannya adalah mau atau tidak? Mampu atau tidak?
Karena itu, ia pun mengajak semua pihak teristimewa anggota Gerakan Pramuka untuk menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya demi terciptanya generasi muda Papua yang luar biasa.
“Karena yang kita harapkan, merekalah yang nantinya menjadi pemimpin di Tanah Papua yang kita cintai bersama,” tukasnya.
DENS DK