Koreri.com, Jayapura – Kapolda Papua, Irjen Pol. Paulus Waterpauw bersama rombongan melakukan kunjungan ke Satgas Pamtas RI- PNG yang melaksanakan tugas di Sektor Utara Komando Taktis Pos Skouw dan Pospol Perbatasan Skouw, Selasa (22/10/2019).
Dalam kunjungan itu, Kapolda yang didampingi ro Rena Polda Papua, Kabid Humas Polda Papua dan Kapolres Jayapura Kota menyerahkan bantuan sembako kepada personil di Makotis Satgas 713 Gorontalo dan Pospol Perbatasan Skouw.
“Jadi, saya kesini untuk mengecek anggota TNI-Polri di Pos Perbatasan Skouw, karena sudah 3 bulan bertugas saya ingin mengecek kondisi personil dan perkembangan tugas yang di emban dan termasuk permasalahan yang sedang dihadapi, karena selaku pimpinan kewajiban kami untuk melihat keadaan mereka,” kata Kapolda Paulus Waterpauw.
Sementara itu, Kepala pos polisi perbatasan Skouw, Iptu Kasrun, menjelaskan personil Satgas Pamtas RI – PNG dari 731 Gorontalo yang membantu pengamanan kamtibmas di wilayah perbatasan negara RI – PNG.
“Kendala yang kami hadapi cukup banyak namun dengan kebersamaan, sinergitas kami bersama TNI semua kendala yang dialami dapat diatasi dengan baik. Hingga saat ini situasi keamanan di perbatasan aman kondusif siapapun bisa datang untuk berekreasi,” kata Kasrun.
Dijelaskan, kehadiran Kapolda Papua di wilayah Perbatasan Skouw ini merupakan motivasi yang besar karna kami yang jauh di perbatasan ini masih menjadi perhatian pimpinan. “Kami sangat bersyukur atas perhatian pimpinan kami dan menjadi tanggung jawab besar buat kami personil menjalankan tugas di perbatasan Skouw,” ujarnya.
Komandan Yonif Satgas Pamtas 713 Gorontalo Letkol Inf. Dony Gredinan, menyampaikan bahwa sinergitas TNI-Polri dalam melaksanakan pengamanan keamanan di perbatasan Skouw selama ini sangat baik.
“Terima kasih atas kenjungan bapak Kapolda Papua di perbatasan dan menyambangi Makotis kami semoga atas kehadiran Kapolda Papua menambah semangat moril anggota Satgas pamtas RI – PNG, kami sangat terbantu atas kerja sama selama ini, selain TNI-Polri kami juga di bantu oleh masyarakat,” kata Ketok Ind. Sony Gredinan.
VDM