Koreri.com, Ambon – Wabah virus Corona yang telah menyebar di Indonesia kini menjadi fokus perhatian penuh Pemerintah dalam upaya penanganan dan pencegahannya.
Salah satunya, dengan mendorong dilakukannya pemeriksaan menggunakan medode Rapid Test secara massal menyusul data orang tanpa gejala (OTG) yang terus meningkat.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Becana (BNPB) Pusat Doni Munardo dalam pernyataannya menekankan beberapa poin penting yang harus dilakukan Pemerintah daerah dan masyarakat.
Pernyataan tersebut disampaikannya saat mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2020 secara virtual, Kamis (30/4/2020).
“Pertama, masyarakat harus menjaga protokol kesehatan untuk memotong mata rantai penyebaran covid-19,” urai Gubernur Maluku Murad Ismail usai mengikuti kegiatan dimaksud.
Kedua, lanjut dia, Pemerintah harus memberikan pencerahan kepada masyarakat dengan menggunakan istilah-istilah daerah tentang apa arti jaga jarak sosial.
Ketiga adalah data Orang Tanpa Gejala (OTG) telah mencapai 75 persen, sehingga perlu dilakukan rapid tes massal di daerah jika diperlukan.
“Keempat, salah satu kekuatan bangsa yang besar untuk memotong Covid-19 adalah gotong royong,” pungkas Gubernur.
Gubenur Maluku Murad Ismail bersama 34 kepala daerah se-Indonesia mengikuti Musrenbangnas 2020 secara virtual, Kamis (30/4/2020).
Giat tersebut dilaksanakan dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2021.
BKL