Koreri.com, Jayapura – Seorang pengendara sepeda motor Scoopy, Hanafi Rettob (35) warga APO Bukit Barisan, Kota Jayapura meninggal dunia setelah menabrak pembatas jalan.
Kronologi kecelakaan tunggal diduga korban hilang kendali saat mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi menabrak pembatas jalan saat melintas di depan Kantor Bank Indonesia Jalan Samratulangi, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Selasa (23/6/2020) siang.
Pria yang kesehariannya sebagai cleaning servis di kantor Gubernur Papua tidak tertolong saat mendapat perawatan medis di RSUD akibat benturan keras dibagian kepala serta patah tulang.
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, melalui Kasat Lantas AKP Junan Plitomo, ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian kecelakaan tunggal yang mengakibatkan Korban Hanafi Rettob meninggal dunia.
“Iya benar ada kecelakaan tunggal yang mengakibatkan korban pengendara motor Scoopy meninggal dunia,” ungkap Kasat Lantas.
Menurut keterangan saksi yang di dapat, kecelakaan itu terjadi ketika korban mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi dari arah kota tujuan Apo.
“Korban hilang kendali karena terlalu kencang saat mengendarai motornya dan kemudian menabrak taman jalan,” bebernya.
Sempat mendapatkan pertolongan medis di RS Dian Harapan, namun nyawa korban tidak dapat terselamatkan.
“Korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Dian Harapan, kondisi korban dalam keadaan koma, tidak lama kemudian korban mengembuskan nafas terakhirnya,” sambungnya.
Penyebab kecelakaan sendiri kata AKP Junan, masih dalam penyelidikan oleh Unit Lakalantas Polresta Jayapura Kota.
“Kasus ini sudah ditangani, dugaan kuat penyebab kecelakaan itu akibat kelalaian korban saat mengendarai kendaraannya sehingga menabrak pembatas jalan,” kata Junan.
OZIE