Koreri.com, Manokwari– Ketua Panitia Pelaksana Temu Pemuda Antar Negara (Y20) di Papua Barat Hans L. Mandacan, S.IP., M.Si mengatakan persiapan pihaknya sudah rampung 90 persen.
Salah satunya, terkait tingkat keamanan peserta Y20 berbeda dengan W20 sebagaimana pengalamannya saat mengikuti giat yang sama di beberapa daerah.
Hingga kini tercatat, delegasi 15 negara Y20 dipastikan mengunjungi Papua Barat.
Disampaikan bahwa panitia nasional telah memeriksa kesiapan mulai dari fasilitas penginapan, titik kunjungan dan rute yang dilalui dipastikan aman.
“Saat ini untuk kami panitia daerah sudah 90 persen. Untuk sementara sudah ada 15 negara atau pemuda yang tergabung dalam G20 siap hadir,” kata Hans Mandacan dalam konferensi pers di Sekretariat panitia W20 Y20 Papua Barat, Rabu (1/6/2022).
Dijelaskan Mandacan bahwa untuk kegiatan Y20 keamanan tidak terlalu ketat, karena beberapa daerah seperti Palembang dan Balikpapan untuk Youth itu agak bebas.
Selain peserta antar negara, ada juga peserta lokal yang di seleksi panitia nasional untuk wilayah Papua Barat dan Papua mendapat jumlah kuota total 45 orang.
“Panitia nasional juga menyeleksi untuk peserta lokal Papua Barat sebanyak 30 orang dan Papua 15 orang,” jelasnya.
Pengalaman berharga kepada para peserta yang terlibat dalam event Y20 tentu akan memberikan dampak positif dalam semua aspek. Nantinya output kunjungan akan diantar ke Jakarta dan melalui tahapan finalisasi berlokasi di Bandung, selanjutnya hasil akhir dilaporkan pada Sidang G20 di Bali.
“Tema kita keberagaman dan inklusif, jadi peserta luar negeri senang sekali, apalagi kita di Papua Barat punya Indeks toleransi umat beragama tertinggi di Indonesia. Mereka ingin menukar pengalaman mengenai Papua dan negara lain dan hari pertama mereka akan kunjungan ke Pulau Mansinam,” tambahnya.
Usai mengunjungi situs peradaban di Pulau Mansinam, para peserta akan menanam terumbu karang di Pulau Lemon dengan luas areal 2 hektar.
“Lokasi depan pulau Lemon disiapkan 2 hektar untuk penanaman terumbu karang dan di Balikpapan saya sudah sampaikan hal itu. Untuk peralatan, kami panitia daerah sudah siapkan semua, teknisnya nanti dari Yayasan Anak Air yang mendampingi,” ujarnya.
KENN
