Koreri.com, Manokwari – Musyawarah Umum Ke-VIIII Ikatan Mahasiswa Boven Digoel (IMBD) di di Asrama Anim-Ha Manokwari, Sabtu (23/7/2022) menetapkan Rubanus Kayom Metemko, sebagai Ketua IMBD periode 2022-2023.
Rubanus Kayom diharapkan dalam masa kepemimpinannya memimpin mahasiswa asal Boven Digoel lebih mandiri dan kreatif.
Musyawarah yang dibuka langsung Sekretaris Kerukunan Masyarakat Papua Selatan, Manokwari-Papua Barat, Lukas Barayab, dan dihadiri Pembina Himpuan Mahasiswa Papua Selatan Kota Studi Manokwari, Yohanes Ada’ Lebang; Anggota Kerukunan, Leo Wambay; beserta Alumni, Natalia Ayomi dan Rudy Saunggay, Mantan Ketua IMBD, Linus Bari; bersama Pengurus serta seluruh Mahasiswa Papua Selatan (Merauke, Asmat, Boven Digoel dan Mappi) Kota Studi Manokwari Berjalan lancar dan tertib.
Baca Juga: Ditegur Tito, Waterpauw Akan Hadirkan Konsep Kedaerahan di Anjungan Papua Barat
Sekretaris Kerukunan Masyarakat Papua Selatan, Manokwari-Papua Barat, Lukas Barayab, menyampaikan bahwa kehadiran organisasi Himpunan Mahasiswa Papua Selatan Kota studi Manokwari masih selalu menyisahkan persoalan setelah selesai studi dan minimnya komunikasi dan koordinasi internal organisaasi maupun external dengan alumni maupun masyarakat Papua Selatan yang ada di Manokwari.
Selain Itu, menurut Barayap, Pemerintah Kabupaten Boven Digoel harus mendukung dan mencari solusi atas persoalan yang terjadi, sehingga sekitar 40 Mahasiswa Boven Digoel harus meninggalkan Asrama dan mencari tempat tinggal lain.
Menyikapi hal tersebut, Pembina Himpunan Mahasiswa Papua Selatan Kota Studi Manokwari, Yohanes Ada’ Lebang, menegaskan bahwa dengan kepengurusan yang baru dapat menjadi perhatian serius untuk melakukan koordinasi dan komunikasi yang efektif serta lebih kreatif dalam menjalankan roda organisasi tentunya dengan kebersamaan dan penuh kekeluargaan.
Baca Juga: 21 Propemperda 2022 Telah Diboboti, SASE : Siap Diparipurnakan
Lanjut Lebang, yang juga selaku Sekretaris Jendral Dewan Pengurus Pusat. Ikatan Keluarga Alumni Universitas Papua (Sekjend DPP. IKA Unipa), bahwa terkait Asrama untuk 4 (empat) Kabupaten.
Diharapkan adanya dukungan Alumni, agar kiranya Pemerintah Daerah dapat berpikir yang sama dan berkomitmen untuk dapat membangun asrama seperti asrama Anim-Ha yang dihadirkan saat kepengurusan kami sebelumnya dengan menaungi semua mahasiswa Papua Selatan saat ini (Merauke, Asmat, Boven Digoel dan Mappi) sebagai pusat aktivitas tetapi lebih dari itu adalah sebagai pusat usaha/ekonomi kreatif mahasiswa dengan adanya modal usaha menuju kemandirian dalam proses berorganisasi.
Ketua IMBD Kota Studi Manokwari periode 2020-2021, Linus Bari, menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Boven Digoel dan Pemda Kabupaten Merauke, Mappi, Asmat, Kerukunan, Himpunan, Alumni dan seluruh anggota dan masyarakat Manokwari selama masa kepengurusan yang terus di topang dan memohon maaf karena beberapa program kerja belum berjalan maksimal dengan masa waktu 1 (satu) tahun dan banyaknya persoalan yang dihadapi. Semoga kepengurusan yang baru dapat berjalan lebih baik dengan dukungan dan kebersamaan yang telah terjalin baik selama ini.
Baca Juga: Soal Kasus Tipikor ATK, Kejaksaan Tak Henti Kejar BPK-RI
Ketua IMBD Kota Studi Manokwari Periode 2022-2023, Rubanus Kayom Metemko, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dalam menjalankan roda organisasi dan sebagai amanah yang ada untuk membawa organisasi ini lebih baik dalam melakukan pembinaan, tentu dengan adanya dukungan semua pihak baik, pemerintah daerah, kerukunan, himpunan, alumni, anggota serta seluruh masyarakat.
Ketua Panitia, Killion Keringgerey, menyampaikan semua proses pelaksanaan dari persiapan hingga berakhirnya dapat berjalan lancar dengan dukungan semua pihak. Dan berdasarkan Saran Pembina Himpunan, agar mengumpulkan semua warga Papua Selatan yang berada di Manokwari, bersamaan dengan pembersihan Pantai Bakaro sebagai tempat Wisata Pemanggilan Ikan dalam rangka peringatan HUT RI tahun 2022, akan dikomunikasi dengan kepengurusan yang baru sekaligus pembubaran Panitia.
RLS