Legislator Maluku : Siapapun Pj Bupati Malteng, Prioritaskan Tangani Konflik Pelauw – Kariu

IMG 20220903 WA0021 1

Koreri.com, Ambon – Siapapun yang nantinya ditunjuk sebagai Penjabat Bupati Maluku Tengah menggantikan Tuasikal Abua haruslah memprioritaskan penanganan konflik Pelauw – Kariu.

“Jadi siapapun yang nantinya menjadi Penjabat Bupati Maluku Tengah maka agenda, dia harus memprioritas konflik internal Pelauw – Kariu agar segera dituntaskan. Karena apa? Karena mengembalikan masyarakat Kariu ke negerinya itu merupakan sesuatu yang hendaknya dilihat sebagai suatu kebutuhan,” tekan Legislator DPRD Maluku Mumin Refra kepada Koreri.com, di ruang Komisi I DPRD Maluku, Jumat (2/9/2022).

Hanya saja, menurut dia, untuk menuju ke arah itu diharapkan Pemerintah Malteng sudah memiliki mainset yang terukur dan sistematis untuk berkoordinasi dengan elemen-elemen lain terutama masyarakat Pelauw – Kariu guna bersama-sama bahu membahu dan menyatukan pikiran serta pandangan dalam menuntaskan persoalan dimaksud.

“Dengan begitu, peristiwa kemanusian ini bisa diselesaikan dengan baik serta tidak menimbulkan masalah baru di kemudian hari,” harap Wakil Rakyat dari Kota Tual ini.

Lanjut dikatakannya, Pansus DPRD Provinsi Maluku untuk internal Pelauw sendiri juga terus mendorong warga yang ada di pengungsian dan masyarakat Pelauw yang saat ini ada di Pelauw juga untuk berpikir secara baik dan duduk bersama-sama untuk percakapkan masalah di internal negeri.

“Dan kita akan terus mendorong Pemerintah daerah untuk segera mencari format dan solusi yang tepat agar masalah internal Pelauw ini juga bisa diselesaikan secara permanen,” lanjutnya.

Terhadap masalah Pelauw – Kairu, menurutnya, harus bisa kembali dikelola secara baik agar semua berjalan dengan normal sehingga kebersamaan hidup antar kedua Negeri itu kembali terjalin seperti semula.

Politisi PKB menambahkan historis perjalanan dalam sejarah hidup dua negeri tersebut yaitu sesama saudara.

“Maka diharapkan kedua negeri mulai dari pemimpin adat hingga Pemerintahan Negeri Pelauw – Kariu terus menjalin komunikasi timbal balik yang terukur bersama-sama elemen lain guna mendesain suatu kebersamaan hidup yang baik di depan. Dengan begitu masyarakat Pelauw- Kariu hidup dalam kondisi yang baik, aman dan tenang di dalam negerinya,” pungkasnya.

JFL