as
as

Ketua Ikemal Angkat Bicara Soal Kasus Pencemaran Nama Baik Pemda Biak

Ketua Ikemal Biak Turbey O. Dangeubun
Ketua Ikemal Biak Numfor Turbey O. Dangeubu (kiri) saat memberikan pernyataan pers / Foto : HDK

Koreri.com, Biak – Ketua Ikatan Keluarga Maluku (Ikemal) Biak Turbey O. Dangeubun angkat bicara menanggapi oknum tertentu yang diduga melakukan pencemaran nama baik terhadap Pemerintah daerah setempat beberapa waktu lalu.

Pernyataan ini buntut dari adanya tuduhan yang dilontarkan seorang oknum warga asal Maluku yang ditujukan kepada Pemda Biak Numfor dalam hal ini Bupati Herry Ario Naap soal tindak pidana korupsi APBD setempat senilai Rp2.2 Triliun melalui berbagai media termasuk platform facebook.

as

“Dengan ini kami sampaikan bahwa Ikatan Keluarga Maluku di Kabupaten Biak Numfor mendukung proses dan tahapan yang sudah dilakukan oleh Pemerintah daerah setempat terkait dengan dugaan pencemaran nama baik tersebut dengan mekanisme dan juga tahapan-tahapan yang berlaku di negara ini,” ungkap Ketua Ikemal Biak Turbey O. Dangeubun dalam jumpa pers, Jumat (24/3/2023).

Ditegaskan, Ikemal Biak Numfor akan tetap dan terus mengawal dan mendukung program pembangunan kemasyarakatan dan memastikan serta menjaga stabilitas di daerah ini.

“Hal-hal yang berpotensi mengundang dan menimbulkan keresahan dan instabilitas di daerah ini yang dilakukan oleh oknum warga Ikemal Biak bukan menjadi representasi dari Ikatan Keluarga Maluku.  Tetapi ini menjadi catatan bagi kami untuk lebih memperkuat pembicaraan dan juga pengembangan kesadaran bermasyarakat di tengah-tengah kerukunan keluarga kami,” tegasnya.

Menurut Dangeubun, proses konsolidasi dan juga komunikasi serta advokasi dengan setiap warga itu menjadi bagian penting yang dilakukan Ikatan Keluarga Maluku dan dilakukan secara komunal dan juga secara personal.

“Saudara kami (terduga-red) juga sudah kami lakukan perlakuan yang sama tetapi memang ini menjadi perhatian kami untuk melakukan hal-hal yang lebih spesifik dan memang sampai di batas yang tidak bisa dilakukan. Maka apa yang menjadi keputusan Pemerintah daerah dan juga sebagian besar masyarakat Biak Numfor, saya pikir itu kami akan dukung. Jadi pembinaan internal tetap akan dilakukan,” bebernya.

“Saya atas nama Ketua Ikemal Biak Numfor berpesan kepada seluruh masyarakat Maluku di daerah ini agar bersama-sama menjaga soliditas, soladiritas dan yang paling penting ingat pesan orang tatua bahwa harus hidup bae-bae, harus memberikan manfaat dan berdampak bagi negeri dimana kita tinggal dan melakukan pengabdian,” imbuhnya.

Yang paling penting juga, tambah Danguebun adalah harus terlibat dalam semua aktivitas organisasi kemasyarakatan.

“Jangan malah sebaliknya tidak membaurkan diri atau melibatkan diri dalam aktivitas-aktivitas di kerukunan baik kerukunan Ikemal maupun kerukunan tungku dimana kita bernaung dan berasal,” pungkasnya.

HDK

as