Koreri.com, Jayapura – Polresta Jayapura Kota melakukan penolakan atas izin keramain tentang menyampaikan aspirasi yang diajukan kelompok yang mengatasnamakan Forum Independen Mahasiswa West Papua.
Hal itu disampaikan Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si saat ditemui di Abepura, Selasa (2/5/2023) pagi.
Dikatakan, pihaknya melakukan penolakan permohonan aksi unjuk rasa karena kelompok atau forum tersebut tidak terdaftar di Kesbangpol dan juga berafiliasi dengan KNPB.
“Dimana kita bersama ketahui bahwa KNPB adalah organisasi yang tidak terdaftar dan aktivitas yang dibuat terkait disintegrasi Persatuan dan kesatuan NKRI,” ungkap Kapolresta.
Lebih lanjut, menyikapi hal tersebut, jajarannya pun disiapkan untuk melakukan pengamanan di beberapa titik, karena adanya informasi bahwa akan dilakukan long march oleh kelompok tersebut.
“Tentunya hal ini akan mengganggu ketertiban umum nantinya,” tambahnya.
Langkah-langkah Kepolisian pun diambil secara bijak oleh Kapolresta yakni melakukan pengamanan dan berkoordinasi dengan pihak DPR Papua.
“Kami pun siap untuk memfasilitasi aksi massa untuk penyampaian aspirasi, dimana telah dibangun komunikasi kepada pihak korlap, namun kelompok mereka tetap memaksakan untuk lakukan long march,” bebernya.
Kapolresta menambahkan, ada 4 titik kumpul, lingkaran Abepura, Uncen Bawah, Uncen Atas dan Expo Waena.
“Ada satu titik yang di waena dimana kelompok massa memaksakan diri untuk turun masuk ke badan jalan hingga mengganggu kelancaran ketertiban umum hingga diambil langkah tegas terukur untuk membubarkan massa aksi.
“Sudah kami himbau namun mereka tetap memaksa petugas untuk mengambil langkah Kepolisian, untuk itu kami himbau kepada korlap patuhi dan ikuti aturan yang ditetapkan oleh pihak Kepolisian, melawan arus maka akan diambil tindakan tegas,” pungkas KBP Victor Mackbon
SBH
