Koreri.com, Jakarta – Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik (Pesparani) di JIEXPO Kemayoran Jakarta, Senin (30/10/2023) memasuki hari kedua.
Salah satu mata lomba yang dipertandingkan adalah Mazmur Dewasa.
Kontingen Pesparani III Provinsi Papua mengutus dutanya Agustinus Tukan dari Kabupaten Biak Numfor.
Penampilan pria hitam manis ini cukup memukau. Ia bermazmur dengan syahdu dan tidak melihat teks lagu Latin yang dibawakannya.
Hal ini membuat para juri dan penonton takjub dengan dirinya bisa bermazmur tanpa teks.
Agus yang baru saja selesai menamatkan kuliahmya di ISIP Yapis Biak jurusan Administrasi Publik itu kepada Tim Humas LP3K Papua mengaku plong dan bisa tarik nafas dalam-dalam.
“Setelah tampil, saya merasa sangat puas dengan penampilan tadi. Saya rasa bangga bisa bernyanyi dengan semaksimal mungkin. Seperti yang tadi dan puji Tuhan, saya merasa sangat bangga sekali bisa membawa nama Provinsi Papua sampai ke tingkat nasional,” tuturnya, sebagai salah satu peserta dari provinsi di timur Nusantara itu.
Pesparani III tahun ini, saat technical meeting, dirinya mendapat lagu Roratic Celli dari empat lagu pilihan yang ditawarkan.
“Saya rasa lega, karena sudah bisa menampilkan yang terbaik dan puji syukur bisa berjalan dengan lancar,” tuturnya.
Agus mengaku dirinya mempersiapkan diri kurang lebih selama satu bulan. Selama sebulan penuh. dirinya harus berpantang dan menahan diri untuk tidak boleh makan pinang, tidak boleh minum air es. Tidak boleh makan sambal dan tidak boleh merokok.
RLS
