Koreri.com, Manokwari – Badan Musyawarah Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat (Bamus DPR-PB) telah mengagendakan pembahasan dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA/PPAS) APBD induk 2024 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) setempat pada Senin (30/10/2023).
Namun akhirnya, agenda pembahasan dokumen KUA/PPAS induk tahun anggaran 2024 itu terpaksa ditunda karena Ketua TAPD PB bersama jajarannya mendadak berangkat ke Jakarta, Senin (30/10/2023) pagi.
Ketua DPR PB Orgenes Wonggor, S.IP saat dikonfirmasi media ini melalui telpon selulernya membenarkan penundaan agenda pembahasan rancangan anggaran tersebut.
Ia belum memastikan agenda mendadak yang membuat Pj Sekda Papua Barat Dr. Yacob Selvianus Fonataba, S.P., M.Si harus berangkat ke Jakarta pagi tadi.
Namun, politisi Golkar itu menduga keberangkatan Pj Sekda bersama timnya dalam rangka dua hal penting tentang kepentingan daerah PB.
Dijelaskannya bahwa, hal pertama terkait dengan dokumen APBD Perubahan tahun anggaran 2023 yang sudah ditandatangani Mendagri dan tinggal mengambilnya.
Kemudian yang kedua terkait dengan agenda serahterima jabatan Pj Gubernur PB dari Drs. Paulus Waterpauw, M.Si kepada penggantinya di Istana Negara.
“Dua agenda ini penting karena terkait dengan kepentingan daerah dan kami memahami sehingga tidak apa-apa, kita DPR menunggu Pak Pj Sekda dan TAPD kembali dari Jakarta baru kita bahas KUA/PPAS,” tandasnya.
Orgenes berharap agar pembahasan KUA PPAS juga tidak terlalu lama karena sudah memasuki November 2023 dimana waktu pembahasan akan menjadi sangat terbatas.
“Sehingga kita berharap pembahasan sudah dilaksanakan awal November atau pertengahan November,” harap Politisi Golkar ini.
Di singgung terkait kehadiran Pj Sekda menghadiri pelantikan Sekda definitive, Wonggor menegaskan belum mengetahui agenda tersebut.
KENN
