Koreri.com, Sorong – Kondisi keamanan dan kenyamanan serta ketertiban umum di wilayah Manokwari mulai terganggu dengan aksi penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK).
Advokat Senior sekaligus pembela HAM di Tanah Papua Yan Christian Warinussy, SH menjadi korban dalam insiden tersebut.
Situasi pasca penembakan ini kemudian memicu banyak pendapat di masyarakat dan dikuatirkan dapat menimbulkan masalah baru di Manokwari mengingat hingga saat ini, pelaku belum diumumkan ke publik.
Menyikapi hal itu, Anggota DPD RI terpilih periode 2024 – 2029 Paul Finsen Mayor, S. IP., CM. NLP pun turut memberikan tanggapan.
Dia mendesak Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Jhonny Edison Isir untuk segera mengungkap pelaku penembakan ke publik.
“Sebagai Anggota Dewan Perwakilan Daerah terpilih dan juga sebagai Penerima Penghargaan dari Kejaksaan Tinggi Papua Barat, saya tegaskan kepada Kapolda Papua Barat untuk segera mengumumkan kepada publik. Nama dari pelaku yang diduga melakukan percobaan pembunuhan berencana tersebut,” desak dia dalam keterangannya, Senin (22/7/2024).
Apalagi, sambung Paul Finsen, Advokat Senior dan pembela HAM di Tanah Papua Yan Christian Warinussy, SH yang telah menjadi korban dalam peristiwa penembakan tersebut.
“Kalau tidak, maka ini akan melahirkan masalah baru. Hari ini Kapolda Papua Barat adalah anak asli Papua. Kita bangga dan hari ini juga kami mau tahu siapa pelakunya, segera diumumkan ke publik,” sambungnya.
Paul Finsen menegaskan pula bahwa dirinya sangat percaya dengan kinerja Kepolisian Daerah Papua Barat.
“Maka segera umumkan ke publik siapa pelaku penembakan agar masyarakat tenang dan tidak lagi melakukan pemalangan di Manokwari,” tegasnya.
Apalagi, dalam durasi beberapa hari saja kembali lagi terjadi aksi penembakan yang menelan korban di Manokwari.
“Jangan sampai ada stigma yang negatif untuk kinerja Kepolisian Daerah Papua Barat. Jadi mari kita dukung sama-sama kinerja Kepolisian Daerah Papua Barat sehingga dalam waktu yang singkat ini dapat segera mengungkapkan pelaku ke publik,” tandasnya.
Selaku tokoh masyarakat, Paul Finsen juga menghimbau kepada seluruh masyarakat di Manokwari untuk menahan diri sambil menunggu hasil kerja Kepolisian setempat.
“Apalagi semua alat bukti sudah lengkap dan memenuhi unsur-unsur pidana, maka pelaku akan segera diumumkan dan dalang dibalik semua ini juga akan diumumkan,” pungkasnya.
RLS