Pemkab Mimika Salurkan 5.600 Paket Sembako Senilai Rp7,9 Miliar untuk 10 Distrik

Bupati JR Bansos 10 Distrik

Koreri.com, Timika – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua Tengah, melalui Dinas Sosial menyalurkan 5.600 paket bantuan sembako senilai Rp7,9 miliar kepada masyarakat di 10 distrik.

Penyerahan bantuan secara simbolis dipusatkan di Kantor Distrik Kuala Kencana, Timika, Selasa (23/9/2025).

as

Bupati Johannes Rettob secara langsung menyerahkan bantuan tersebut kepada perwakilan Kepala Distrik Kuala Kencana, Iwaka, dan Mimika Timur, disertai penandatanganan berita acara.

Bupati menegaskan bahwa Pemerintah terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, terutama bagi masyarakat miskin, rentan, dan miskin ekstrem.

Ia menyebutkan, berdasarkan data terbaru, jumlah keluarga miskin di Mimika menurun drastis hingga 50 persen dibanding tahun lalu.

“Kalau tahun lalu kita harus menyalurkan bantuan ke 21 ribu KK, tahun ini hanya 10 ribu KK. Artinya angka kemiskinan turun,” ungkap Rettob.

Bupati JR Bansos 10 Distrik2Meski demikian, ia mengakui tantangan di lapangan cukup besar. Banyak warga enggan didata sebagai keluarga miskin, namun ketika bantuan disalurkan, justru meminta hak penerimaan. “Ini yang harus diatur dengan baik oleh kepala distrik agar pembagian sesuai data dan tidak menimbulkan keributan,” tegasnya.

Jaga Inflasi dan Stabilitas Harga

Bupati juga menyoroti pentingnya program bantuan ini dalam menekan inflasi daerah, yang saat ini telah berhasil turun dari 5,7 persen menjadi 2,3 persen.

Selain sembako, Pemkab Mimika secara rutin menggelar pasar murah dan subsidi pangan untuk menjaga daya beli masyarakat.

“Pemerintah tidak bermaksud membeda-bedakan wilayah. Tahun ini bantuan difokuskan ke distrik perkotaan dan pesisir, tahun depan akan menyasar daerah pegunungan,” jelas Rettob.

Ia juga meminta dukungan aparat distrik, kelurahan, kampung, hingga kepolisian untuk memastikan pembagian berjalan tertib dan adil.

Penyaluran 5.600 paket sembako ini menambah rangkaian program bantuan sosial Pemkab Mimika yang sebelumnya telah menyasar 18 distrik dari APBD Kabupaten.

Bupati JR Bansos 10 Distrik3Tahun depan, pemerintah berencana memperluas jangkauan bantuan ke wilayah pedalaman sesuai ketersediaan anggaran.

Dengan program ini, Pemkab Mimika berharap dapat menekan kemiskinan, menjaga daya beli, dan mengendalikan harga kebutuhan pokok agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.

Kepala Dinas Sosial Mimika, Devota M. Leisubun, menjelaskan bahwa bantuan berasal dari alokasi dana Otsus 2025 dan berisi beras, gula, susu, minyak goreng, serta telur.

Bantuan ini merupakan program prioritas nasional sekaligus bagian dari kebijakan Pemkab Mimika dalam menekan angka kemiskinan dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.

Sebanyak 2.800 kepala keluarga (KK) penerima manfaat di wilayah perkotaan meliputi Distrik Wania: 550 KK, Kuala Kencana: 505 KK, Kwamki Narama: 545 KK, Iwaka: 500 KK, Mimika Timur: 700 KK.

Sementara 2.800 KK lainnya berasal dari wilayah pesisir, yakni Distrik Mimika Tengah: 500 KK, Mimika Barat: 650 KK, Amar: 650 KK, Mimika Barat Tengah: 500 KK, Distrik Jita: 500 KK

EHO