as
as
as

Begini Penjelasan Kepala Satker I BPJN Maluku Soal Pembangunan Fly Over di Kota Ambon

IMG 20230430 WA0006

Koreri.com, Ambon – Rencana pembangunan fly over di pesisir pantai di Kota Ambon hingga kini belum ada tindaklanjutnya.

Meski pada Agustus 2022 lalu telah dilakukan focus group discussion (FGD) oleh Pemerintah setempat bersama Polda Maluku, dan Satlantas Polresta Pulau Ambon dan PP Lease.

as

Kepala Satuan Kerja (Satker) I Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Maluku, Wan Talaohu kepada wartawan mengatakan, rencana pembangunan fly over di pesisir Kota Ambon itu telah diusulkan oleh Pemerintah daerah.

Hal itu dimaksudkan bukan hanya untuk mengurai kemacetan saja, namun juga untuk menghindari kecelakaan lalulintas.

Kata dia, itu masih harus dikoordinasikan dengan Pemda, baik Pemkot Ambon, maupun Pemprov Maluku.

“Itu sudah dilakukan FGD, tapi sudah kurang lebih 1 Tahun ini, kita tidak tahu kemana rimbanya,” kata Talaohu kepada wartawan.
Menurutnya, Pemkot harusnya membahas rencana tersebut bersama Pemerintah provinsi.

Kemudian resumenya itu direkomendasikan dan disampaikan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Dan apabila itu sudah dilakukan, maka akan dibahas di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan juga di DPR RI, dan dikawal di sana.

“Kalau semua tahapan itu sudah oke, dan telah disetujui di DPR, baru bisa dilanjutkan dengan ditentukan seluruhnya berdasarkan persyaratan pembangunan,” tuturnya.

Talaohu menyebutkan, jika seluruh tahapan sudah dilakukan dan masuk ke Kementerian PUPR, disitu akan dibuat semua desain pembangunan, sehingga pembangunan itu bisa dilaksanakan.

“Minimal dengan telah melaksanakan FGD itu sudah luar biasa. Karena sudah masuk dalam daftar perencanaan. Tapi kalau tidak ada tindaklanjut, sama saja. Jadi tergantung koordinasi antar pemerintah daerah,” jelasnya.

RIL

as